9 Kuliner Legendaris di Semarang, Mulai Lumpia Gang Lombok hingga Es Puter Cong Lik
TRIBUNTRAVEL.COM- Semarang memiliki sejumlah kuliner lezat yang selalu diburu wisatawan.
Beberapa kuliner Semarang tersebut bahkan ada yangtelah eksis sejak lama sehingga layak disebutkuliner legendaris di Semarang.
Kulinerlegendaris di Semarang yang bisa dicicipi mulai dariLumpia Gang Lombok hingga Es Puter Cong Lik.
BerikutTribunTravelmerangkum 9 kuliner legendaris di Semarang:
1. Lumpia Gang Lombok
Gg. Lombok No.11, Purwodinatan, Kec. Semarang Tengah, Kota Semarang
Lumpia menjadi salah satu makanan khas Semarang, yang membuat kota tersebut dijuluki Kota Lumpia.
Salah satu tempat yang menjajakan lumpia adalah Lumpia Gang Lombok.
Sebiji lumpia dibanderol dengan harga Rp 15 ribu yang disajikan menggunakan piring berisi selada, cabai, dan saus spesial.
2. Nasi Koyor Kota Lama
Jl. Letjen Suprapto, Purwodinatan,Semarang Utara, Kota Semarang
Nasi Koyor Kota Lamatelah ada sejak 1955.
Kuliner Semarang yang satu ini masih mempertahankan resep serta cara memasakhingga saat ini.
Seperti namanya, nasi koyor terdiri dari nasi putih,koyor (urat sapi), oseng kacang panjang, dan sambal.
Untuk harga, sepordi nasi koyor dibanderol Rp 25 ribu.
3. Tahu Pong Gadjahmada
Jl. Gajahmada No.63 B, Kembangsari, Kec. Semarang Tengah, Kota Semarang
Tahu pong merupakan tahu yang di bagian tengahnya kosong.
Biasanya tahu pong menjadi tambahan dalam hidangan tahu gimbal.
Namun tahu pong juga bisa dimakan begitu saja dengan kuah yang khas.
Seporsi tahu pong dibanderol dengan harga mulai Rp 16 ribu.
4. Leker Paimo
Jl. Karang Anyar No.37, Brumbungan, Kec. Semarang Tengah, Kota Semarang
Di Semarang ada leker terkenal yang selalu diburu wisatawan.
Namanya Leker Paimo.
Tak cuma menjajakan leker dengan topping manis, Leker Paimo juga membuat leker berisi topping asin.
Mulai dari telur, tuna, kornet, sosis, dan keju mozarella.
Harganya pun bervariasi, mulai Rp 2 ribu per biji.
5. Tahu Petis Mataram
Jl. MT. Haryono No.724, Jagalan, Kec. Semarang Tengah, Kota Semarang
Ke Semarang tak lengkap kalau belum makan tahu petis.
Petis merupakan semacam saus berwarna hitam dengan cita rasa manis dan gurih.
Jika ke Semarang kunjungi Tahu Petis Mataram yang harganya dibanderol Rp 3 ribu.
6. Pisang Plenet Pak Yuli
Jl. Gajahmada No.13, Kembangsari, Kec. Semarang Tengah, Kota Semarang
Kuliner legendaris di Semarang berikutnya yaitu Pisang Plenet Pak Yuli.
Seperti namanya, pisang plenet terbuat dari pisang kepok yang dipipihkan kemudian dipanggang.
Setelah dipanggang, pisang disajikan dengan topping cokelat, keju, selai nanas, dan masih banyak pilihan lain.
7. Mie Kopyok Pak Dhuwur
Jl. Tanjung No.18A, Pandansari, Kec. Semarang Tengah, Kota Semarang
Mi kopyok berupa hidangan mi kuning, tahu, dan tauge, yang disiram dengan kuah bawang.
Rasanya yang gurih dan segar cocok dinikmati saat siang hari.
Seporsi mi kopyok yang dijajakan di warung Mie Kopyok Pak Dhuwur dibanderol dengan harga Rp 13 ribu.
8. Tahu Gimbal Pak Edi
Jl. Menteri Supeno, Mugassari, Kec. Semarang Selatan, Kota Semarang
Terakhir, kuliner legendaris di Semarang yang wajib dicicipi yaitu Tahu Gimbal Pak Edi.
Tahu gimbal sendiri berisi tahu, kol, lontong, telur, dan gimbal yang merupakan gorengan udang dan tepung.
Sebelum disajikan, tahu gimbal disiram dengan kuah kacang.
Seporsi Tahu Gimbal Pak Edi dibanderol dengan harga Rp 13 ribu.
9. Es Puter Cong Lik
Jl. Kh Ahmad Dahlan No.11, Karangkidul, Semarang Tengah, Semarang
Cong Lik merupakan singkatan dari kacong cilik alias pembantu kecil.
Diketahui, pemilik kedaiEs Puter Cong Lik dulunyapernah menjadi pelayan orang Jepang.
Kini ia telah berbisnis menjajakan es puter dengan beragam varian, sepertialpukat, kacang, durian, leci, sirsak, kelengkeng, dan blewah.
Baca juga:Gudeg Koyor dan 5 Kuliner Malam di Kawasan Simpang Lima Semarang
Baca juga:Harga Tiket Masuk Ayanaz Gedongsongo Semarang November 2020
Baca juga:Soto Ayam Pak Darno dan 6 Soto Ayam Enak di Semarang yang Bisa Jadi Pilihan Menu Sarapan
Baca juga:5 Restoran di Semarang yang Bisa Dikunjungi untuk Berburu Menu Sarapan
(TribunTravel.com/Sinta Agustina)