Pesta Kembang Api di Rumah? Kenali Dulu 12 Jenis Kembang Api yang Biasa Meriahkan Malam Tahun Baru

TRIBUNTRAVEL.COM - Momen pergantian tahun umumnya dirayakan dengan pesta kembang api yang meriah.

Pasalnya, nyala kembang api yang berwarna-warni bisa membuat suasana menjadi cantik di Malam Tahun Baru.

Namun, di tahun 2020 ini karena pandemi Covid-19 masih terus berlangsung, beberapa wilayah membatasi adanya perayaan malam Tahun Baru 2021.

Sehingga kita tidak mungkin pergi ke luar rumah dan merayakannya di tempat-tempat umum.

Meski demikian, kita tetap bisa membuat pesta kembang api sederhana di rumah bersama orang-orang terdekat.

Nah, sebelum merayakan pesta kembang api di rumah saat malam Tahun Baru 2021, ada baiknya kamu mengetahui jenis-jenis kembang api terlebih dahulu.

Baca juga: Malam Tahun Baru 2021 di Rumah Aja? Ini 6 Aktivitas Seru yang Bisa Kamu Lakukan di Rumah

Agar jenis kembang api yang kamu pilih bisa sesuai dengan konsep pesta malam Tahun Baru 2021 yang sederhana di rumah.

Dikutip dari TribunJateng, berikut 12 jenis kembang api dan petasan berdasarkan jenis ledakannya.

1. Sparklers

Sparklers adalah kembang api yang paling sederhana dan harganya pun murah, tergantung dengan panjangnya.

Kembang api jenis ini dinyalakan dengan cara dipegang ujung besinya dan diberi api diujung lainnya yang akan mengeluarkan spark atau letupan api yang relatif kecil.

Kembang api ini pun cepat habis dan letupannya akan selesai dalam waktu 5 hingga 10 detik.

2. Firecrackers

Firecrackers adalah jenis kembang api yang lebih dikenal dengan sebutan mercon atau petasan.

Inti dari firecrackers adalah menciptakan suara ledakan tanpa mengeluarkan letupan api.

Jenis petasan pun ada banyak tergantung dari cara memainkannya, seperti petasan banting atau petasan korek.

3.Petasan Asap (Smoke Bombs)

Petasan ini tidak mengeluarkan suara yangterlalu kencang.

Namun smoke bombs atau petasan asap dapat mengeluarkan asap tebal berwarna-warni.

Saat disulut, akan menghasilkan suara ledakan kecil dan disusul asap warna-warni yang jangka waktunya relatif lama.

4. Kembang api air mancur (Fountains)

Kembang api ini biasanya berbentuk corong yang dinyalakan dengan diletakkan di tanah.

Ketika disulut, kembang api ini akan mengeluarkan letupan yang berbentuk seperti air mancur.

Letupannya akan meluncur ke atas kemudian jatuh kembali ke tanah layaknya air mancur.

5. Petasan gasing (spinners)

Petasan ini sepertinya adalah favorit para anak laki-laki untuk dimainkan bersama-sama.

Kendati disebut petasan, sebenarnya spinners lebih cocok disebut kembang api karena ini tidak mengeluarkan bunyi keras.

Ketika disulut kembang api ini akan mengeluarkan letupan dan berputar seperti gasing atau galasin.

Petasan ini memang indah dilihat namun hanya bisa dinikmati segerombolan kecil orang saja karena bentuk dan letupannya yang kecil.

TONTON JUGA:

6. Kembang api stik (Roman Candles)

Kembang api ini memiliki bentuk seperti tabung panjang yang berisi beberapa kembang api.

Cara menyalakannya adalah dengan menyulut sumbunya lalu dipegang dengan diarahkan ke langit.

Ini adalah kembang api yang paling umum dinyalakan saat tahun baru dan populer di kalangan keluarga.

Satu stik roman candles biasanya berisi 10 hingga 20 kembang api yang akan menyala dan meletup di udara.

7. Kembang api roket (rocket/missile)

Kembang api ini dinyalakan dengan ditancapkan di tanah atau diposisikan berdiri di botol, tidak disarankan untuk memegang dengan tangan.

Disebut kembang api roket karena sumbunya berada di bawah dan dan kembang api ini akan meluncur ke atas layaknya roket.

Kembang api ini akan melucur ke atas, menghasilkan suara ledakan kecil, lalu meletup kecil.

8. Strobe

Petasan ini berbentuk seperti payung terbalik dan letupannya berwarna-warni.

Ketika dinyalakan akan menghasilkan suara ledakan hingga 10 kali namun berderet cepat.

9. Kembang api kincir (catherine wheels/pinwheels)

Seperti kembang api air mancur, kembang api ini juga diletakkan di tanah.

Saat disulut, kembang api ini akan berputar dan letupannya akan menghasilkan bentuk kincir api.

10. Aerial Repeaters

Kembang api jenis ini biasanya digunakan oleh grup besar yang mengadakan perayaan kembang api.

Contohnya seperti panitia konser, hotel, atau penyelenggara pesta kembang api.

Karena kembang api ini menghasilkan letupan kembang api yang berderet dan terus menerus dari 100 hingga 200 letupan.

11. Dandelion

Kembang api ini juga lebih populer digunakan oleh penyelenggara pesta kembang api karena daya letupnya yang besar dan indah sehingga dapat dinikmati dari kejauhan.

Saat meledak di langit, letupan kembang api ini berbentuk seperti bunga dandelion yang baru mekar.

12. Peony

Bentuk ledakan peony hampir sama seperti dandelion, namun bagian tengahnya lebih pekat.

Dan letupan kembang api peony dapat mengasilkan gradasi warna yang berbeda di tuap letupannya.

13. Crosette Fireworks

Kembang api ini mengasilkan letupan-letupan kecil lain setelah meledak di udara.

Sehingga akan terlihat seperti ada percikan-percikan dari setiap ujung letupan seolah tak akan pernah selesai meletup.

14.Chrysanthemum

Kembang api ini sangat indah dan besar daya letupannya.

Saat meletup, kembang api ini tidak mengeluarkan suara keras.

Namun daya letupnya besar dan terang serta dapat melesat tinggi.

15. Glitters

Kembang api ini akan menyebar saat meledak di udara.

Kembang api ini menghasilkan ledakan yang menyebar dan berkilau-kilau layaknya glitter.

16. Palm

Seperti namanya, kembang api akan meluncur ke atas lalu meletup dan akan terlihat seperti pohon palem.

Ketika meluncur kembang api ini juga memperlihatkan jejak luncuran lalu meletup di atas.

17. Brocade

Petasan ini lebih tebal dan lebih besar dibandingkanChrysanthemum.

Warnanya pun dapat lebih bergradasi dalam satu letupan.

Baca juga: Daftar Hotel Bintang 5 di Medan untuk Staycation Saat Liburan Tahun Baru 2021

Baca juga: Bayi Zebra Ditemukan Mati di Kebun Binatang, Kembang Api Diduga Jadi Pemicunya

Baca juga: Disney Rilis Rekaman Kembang Api Happily Ever After, Gratis dan Bisa Ditonton di YouTube

Baca juga: Semua Tempat Wisata di Banyuwangi Ditutup Sementara Selama Masa Libur Tahun Baru 2021

Baca juga: 8 Tempat Makan di Jogja dengan Pemandangan Alam Cantik untuk Liburan Tahun Baru 2021