Bungeoppang, Jajanan Kue Ikan Khas Korea yang Mirip dengan Taiyaki dari Jepang, Apa Bedanya?

TRIBUNTRAVEL.COM -Bagi traveler pecinta drama Korea (drakor), kamu pasti sudah tidak asing dengan jajanan kue ikan khas Korea yang sering kali sliwerandi sejumlah drakor.

Namun, nyatanya kue ikan yang biasa disebut bungeoppang ini tidak hanya ada di Korea, melainkan juga ada di Jepang.

Nah, sajian kue ikan di Jepang itu disebut dengan taiyaki.

Sebagian orang mungkin bertanya-tanya, lantas dari mana sebenarnya jajanan kue ikan ini berasal?

Tidak diketahui secara pasti, namun konon bangsa Jepang telah menikmati taiyaki terlebih dahulu daripada bangsa Korea.

Baca juga: Bukan Soju, Ini 6 Minuman Korea Non-Alkohol yang Aman Dikonsumsi

Kabarnya, bungeoppang pertama kali diperkenalkan ke Korea oleh Jepang selama Kolonial Korea pada tahun 1930-an.

Tak heran, sebab Korea pernah dijajah oleh Jepang mulai tahun 1910 hingga 1945.

Mengapa kue ikan di Korea dinamai bungeoppang?

Dalam bahasa Korea, bungeo berarti Carassius, sejenis ikan dan ppang berarti roti.

Nama ini berasal dari bentuk dan tampilan kue yang seperti ikan.

TONTON JUGA:

Bungeoppang terdiri dari kulit terluar yang terbuat dari adonan sederhana campuran dari telur, tepung terigu, gula pasir dan air.

Adonan itu kemudian dituangkan ke dalam cetakan berbentuk ikan.

Sebelum ditutup, bagian tengahnya diisi dengan pasta kacang merah halus maupun kasar.

Lantas ditimpa atau ditutup kembali dengan adonan pertama.

Jika sudah, adonan ini kemudian dipanggang di atas kompor hingga berwarna cokelat keemasan dan renyah di tepinya.

Jika dibandingkan dengan taiyaki dari Jepang, bungeoppang cenderung memiliki bentuk seperti ikan mas pada umumnya.

Bungeoppang, kue tradisional khas Korea Selatan yang sering muncul di drama Korea.
Bungeoppang, kue tradisional khas Korea Selatan yang sering muncul di drama Korea. (unsplash.com/@kellyvisel)

Sementara, taiyaki kadang berbentuk seperti ikan dengan ekor yang lebih mencuat ke atas seperti ikan tai khas Jepang yang terkenal mahal.

Kini, bungeoppang telah memiliki banyak variasi dan yang paling populer adalah es bungeoppang.

Es bungeoppang adalah makanan produksi pabrik yang menggabungkan es krim dengan isian kacang merah.

Sementara, sajian bungeoppang yang masih tradisional dianggap sebagai versi kurang canggih dari sajian taiyaki Jepang.

Berbeda dengan taiyaki Jepang, bungeoppang tradisional Korea hanya menggunakan isian campuran kacang merah yang dimaniskan.

Bungeoppang dengan mudah bisa kamu temukan di Korea Selatan.

Ini adalah camilan paling umum yang dijual oleh pedagang kaki lima di sana.

Saat kamu ingin menyantap bungeoppang, disarankan menyantapnya dalam keadaan hangat saat baru diangkat dari panggangan.

Pasalnya, saat itu bungeoppang masih terasa empuk dan renyah sekaligus, serta isiannya tetap hangat dan lembut.

Resep Bungeoppang

Bagi traveler yang penasaran seperti apa rasa buengoppang, kamu bisa mengikuti resep berikut.

Berikut resep bungeoppang dari Asian Food Network yang bisa kamu tiru untuk bisa menikmati kue ikan ala Korea di rumah:

Bahan adonan

- 150 gram tepung terigu protein sedang

- 2 sdm gula putih halus

- 1/2 sdt soda kue

- 1/2 sdt garam

- 170 ml air

Bahan pasta kacang merah (isi kue)

- 250 gram kacang azuki kalengan (kacang merah kecil)

- 2 sdm gula pasir halus

- 2 sdt air

- 1 tetes esens vanila

Cara membuat kue ikan Korea

1. Tuang kacang merah kalengan ke dalam saringan halus, buang kulitnya lalu haluskan. Jika menggunakan biji kacang merah asli, rebus dulu selama satu sampai dua jam supaya mudah dihaluskan.

2. Rebus kacang merah menggunakan api kecil. Tambahkan esens vanila dan gula halus. Panaskan hingga kacang merah mengental, sekitar dua sampai tiga menit. Matikan api dan dinginkan.

3. Bikin adonan, campur semua bahan dan beri air sedikit demi sedikit. Aduk sampai semua tercampur rata.

4. Panaskan cetakan kue ikan Korea, olesi dengan minyak atau margarin. Tuang adonan pada masing-masing cetakan. Jangan penuh, sepertiga saja.

5. Masak kurang lebih selama dua menit, tambahkan satu sendok makan pasta kacang merah. Tutup cetakan, balik dan diamkan selama dua sampai tiga menit. Sajikan selagi hangat.

Baca juga: Sop Konro, Jalangkote, dan 5 Kuliner Khas Makassar yang Menggugah Selera

Baca juga: Es Cendol Elizabeth dan Daftar Tempat Jajan Camilan di Bandung

Baca juga: Resep Roti Sisir Mentega, Jajanan Jadul yang Coco jadi Teman Minum Teh Sore Hari

Baca juga: Resep Dalgona Coffee yang Sempat Trending di TikTok, Tanpa Mixer atau Whisk ; Bisa Pakai Saringan

Baca juga: Resep Kue Sagu Mutiara Mudah dan Praktis, Cocok Buat Hidangan Tamu atau Arisan di Rumah

(TribunTravel.com/Ron)

Temukan solusi untuk kebutuhan transportasi, pengiriman barang, layanan pesan antar makanan, dan yang lainnya di sini.

SHARE : share facebook share twitter share linkedin