Jepang Hadirkan Mesin Penjual Otomatis yang Jual Alat Uji Tes PCR, Harganya Dibanderol Rp 400 ribuan

TRIBUNTRAVEL.COM - Jepang selalu menawarkan beragam hal unik yang jarang ditemukan di negara lainnya di dunia.

Salah satu hal unik yang bisa kamu temukan di Jepang adalah mesin penjual otomatis atau vending machines yang menjual berbagai macam hal.

Sedikit informasi, negara Jepang merupakan negara yang memiliki mesin penjual otomatis terbanyak di seluruh dunia.

Ada banyak hal yang bisa traveler temui dalam vending machines di Jepang.

Mulai dari makanan dan minuman hingga produk-produk seperti rokok, es krim, payung, mainan, dasi hingga kemeja putih khusus pegawai.

Nah, baru-baru ini ada sebuah vending machines di Jepang yang menjual hal unik yang kini sedang dibutuhkan oleh banyak orang di masa pandemi.

Baca juga: Unik dan Kreatif, Vending Machine di Jepang Ini Terbuat dari Kardus

Barang tersebut adalah alat uji tes usap PCR untuk mendeteksi virus corona atau Covid-19.

Diwartakan oleh Soranews24.com, mesin penjual otomatis yang menjual alat uji PCR itu ditemukan di daerah distrik istimewa Kota Taito, Tokyo, Jepang.

Mesin penjual otomatis tersebut berada di pekarangan Jomyoin, sebuah kuil Buddha yang didirikan pada tahun 1666.

Alat uji tes PCR yang dijual di vending machines tersebut sudah pasti harganya lebih mahal daripada sebotol minuman soda.

Jika ingin mendapatkan alat uji tes PCR dari mesin penjual otomatis tersebut, kamu harus memasukkan uang sekira 3.500 yen atau setara dengan Rp 476.578.

TONTON JUGA:

Saat kamu memasukkan sejumlah uang tersebut ke dalam mesin penjual otomatis, maka kamu akan mendapatkan peralatan uji tes PCR lengkap yang keluar melalui sebuah kotak persegi.

Kemasan alat uji tes PCR ini bertuliskan 'Takenoko PCR Test Kit' yang merupakan nama klinik penyedia alat uji tes PCR itu.

Saat kamu membuka seperangkat alat uji tes PCR itu, kamu akan menemukan peralatan yang diperlukan untuk mengambil sampel air liur.

Di dalamnya juga ada instruksi tertulis atau cara mengambil sampel secara mandiri dengan alat uji tersebut.

Proses pengambilan sampel air liur kira-kira hanya memakan waktu sekitar 5 menit.

Setelah sampel diambil, bungkus sampel dengan bahan kemasan berlapis yang disertakan dengan kit.

Lalu sampel tersebut diletakkan dalam amplop yang sudah disediakan dan dikirim melalui pos.

Klinik Takenoko menjajikan pemrosesan sampel dalam waktu 24 jam setelah menerima sampel.

Berdasarkan pengalaman yang diberikan oleh Soranews24, hasil dari sampel tes PCR tersebut diterima dalam waktu dua hari.

Hasil pengujian sampel dikirim melalui e-mail yang disertakan saat mengirim sampel ke klinik.

Bagi mereka yang hasil tesnya positif, klinik Takenoko akan menguhubungi pihak yang tertular dan juga dinas kesehatan setempat.

Selanjutnya, mereka akan mengoordinasikan prosedur perawatan dan karantina.

Alat uji tes PCR Covid-19 yang dijual melalui mesin penjual otomatis di Jepang ini dinilai sangat memudahkan.

Dengan demikian, pengujian tes Covid-19 menjadi lebih sederhana dan nyaman tanpa perlu berinteraksi dengan orang lain yang bisa membuat khawatir terjadi penularan.

Baca juga: Pemandian Air Panas di Jepang Ini Diklaim Bisa Kurangi Infeksi COVID-19 hingga Lebih dari 90 Persen

Baca juga: Orang Jepang Buru Kaset Tape Jadul dan Rela Beli dengan Harga Fantastis, Ternyata Ini Istimewanya

Baca juga: Jepang Punya Kuliner Unik, Ramen Berkuah Cokelat Spesial untuk Hari Kasih Sayang

Baca juga: Wah, Jepang Hadirkan Kereta Bertema Mario Bros, Seperti Apa Ya?

Baca juga: Kondom Berusia 120 Tahun Ditemukan di Jepang