
Berburu Kue Keranjang Legendaris Khas 5 Daerah di Indonesia, Buat Perayaan Imlek Lebih Bermakna
TRIBUNTRAVEL.COM - Kue keranjang merupakan sajian tradisional yang wajib ada saat perayaan Tahun Baru Imlek.
Disebut juga sebagai nian gao, kue keranjang memiliki nilai filosofis yang cukup tinggi, sebagai lambang harapan untuk keluarga agar selalu bersatu dan rukun.
Di Indonesia sendiri sudah banyak dijajakan kue keranjang apalagi saat menjelang perayaan Tahun Baru Imlek seperti ini.
Agar perayaan imlek tahun ini lebih bermakna, kamu bisa mencicipi kue keranjang yang paling legendaris dari berbagai daerah di Indoensia.
Kue keranjang legendaris ini selain memberikan rasa yang legit juga memiliki ciri khas yang klasik dan otentik.
Baca juga: 7 Tempat Belanja Kue Keranjang di Indonesia untuk Tahun Baru Imlek 2020
Berikut adalah sejumlah rekomendasi kue keranjang dari berbagai daerah di Indonesia:
1. Kue Keranjang Ny Lauw, Tangerang

Pamor kue keranjang Ny Lauw mungkin sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar warga Tangerang.
Hal ini disebabkan karena keberadaannya yang sudah eksis sejak 1962.
Ciri khas dari kue keranjang Ny Lauw terletak pada proses pembuatannya yang masih tradisonal, sehingga tidak heran jika rasa nya sangat otentik dan klasik.
Dalam proses pembuatannya, mula-mula beras ketan ditumbuk, dimasak dalam waktu yang cukup lama bahkan cetakannya pun masih dilapisi daun pisang.
Saking terkenalnya kue keranjang Ny Lauw ini dalam satu hari mampu memproduksi hingga 1 ton adonan kue keranjang.
2. Kue Keranjang Eng Hwat, Semarang

Kue Keranjang Eng Hwat merupakan kue keranjang legendaris di semarang yang sudah ada sejak 1974.
Berlokasi di Jalan Kentangan Tengah 67 kue keranjang Eng Hwat masih di produksi dalam skala rumahan.
Tidak hanya itu cara memasaknya pun masih tradisional dan menggunakan resep turun temurun dari generasi pertama.
Dalam membuat kue keranjang, Eng Hwat bahkan sampai memakan waktu kurang lebih 8 jam.
Uniknya lagi, kue keranjang Eng Hwat juga tersedia dalam berbagai pilihan rasa seperti cokelat, vanili, prambos, pandan, kacang dan durian.
3. Kue Keranjang Tek Kie, Bandung
Kue keranjang Tek Kie adalah kue keranjang legendaris yang bisa kamu dapatkan di Pejagalan, Bandung.
Dikatakan legendaris karena pabrik kue keranjang Tek Kie ini sudah ada sejak 1930-an.
Awal mulanya kue keranjang Tek Kie ini dibungkus menggunakan daun pisang, namun saat ini berganti menjadi plastik transparan.
Kue keranjang Tek Kie terkenal dengan tekstur kue keranjangnya yang kenyal sekaligus empuk.
Harga yang dibanderol untuk satu buah kue keranjang Tek Kie mulai dari Rp 19 ribu untuk ukuran yang kecil.
4. Kue Keranjang Tan Ngen Cuang, Pontianak
Sebagai wilayah dengan mayoritas penduduk berasal dari keturunan Tionghoa, Pontianak juga memiliki kue keranjang yang cukup legendaris.
Kue keranjang legendaris tersebut diproduksi oleh Tan Ngen Cuang sejak 40 tahun yang lalu.
Selain legendaris kue keranjang Tan Ngen Cuang juga sangat populer bahkan sampai ke antero Indonesia.
Kamu bisa mendapatkan kue keranjang Tan Ngen Cuang ini di Jl Veteran Gang Syukur 3, Pontianak.
Untuk mendapatkan satu buah kue keranjang Tan Ngen Cuang, kamu cukup merogoh kocek sebesar Rp 23 ribu.
5. Kue Keranjang Oey Tong Gwat, Tegal

Oey Tong Gwat atau biasa dikenal dengan Mindayani Wirdjono merupakan produsen kue keranjang lebih dari 40 tahun yang lalu.
Kue keranjang Oey Tong Gwat selain legendaris juga sangat ternama di Kota Tegal.
Karena kepopulerannya tersebut dalam satu hari Oey Tong Gwat bahkan bisa memproduksi hingga 3 kwintal kue keranjang.
Hal ini dikarenakan permintaan jelan perayaan Thun Baru Imlek yang selalu tinggi dan tidak pernah sepi pembeli.
Kue keranjang Oey Tong Gwat dijual dalam ukuran satuan atau 1/4 Kg seharga Rp 5 ribu, sedangkan jika membeli satu dus berat 10 Kg harganya Rp 100 ribu.
Baca juga: Tak Melulu Kue Keranjang, 5 Hadiah Ini Cocok Diberikan saat Tahun Baru Imlek
Baca juga: Ong Eng Hwat, Kue Keranjang Legendaris dari Semarang yang Dibungkus Daun Pisang
Baca juga: 6 Kue Tradisional Khas Imlek, Ada Kue Keranjang hingga Kue Tapel
Baca juga: 7 Hal yang Identik dengan Perayaan Tahun Baru Imlek, Warna Merah hingga Kue Keranjang
Baca juga: Kue Keranjang Legendaris Nyonya Lauw, Proses Pembuatannya Memakan Waktu hingga 16 Jam
(TribunTravel/Zainiya Abidatun Nisa')
