Yuk Kenali Ciri Ikan Segar untuk Olahan Menu Berbuka Puasa!

TRIBUNTRAVEL.COM - Sajian kuliner berbahan dasar ikan biasanya memiliki aroma sangat menggoda saat digoreng atau dibakar.

Selain aroma, soal cita rasa tak perlu diragukan lagi, sajian berbahan ikan tentunya gurih dan lezat dengan tekstur garing di luar dan lembut di dalam.

Sensasi kelezatan sajian ini semakin lengkap dengan lalapan, sambal, nasi hangat dan ditemani segelas es teh manis segar, santapan berbuka puasa pun makin sempurna.

Sajian makanan berbahan ikan tak hanya nikmat, tetapi juga sehat dengan kandungan protein tinggi.

Namun, jangan salah, kamu juga harus pintar memilih ikan yang segar agar dapat mengambil manfaat nutrisinya.

Hal itu karena, ikan yang tidak segar akan menjadi tempat berkembangbiak berbagai macam bakteri. Bakteri akan mengontaminasi makanan yang mengakibatkan gangguan kesehatan hingga keracunan bagi orang yang mengonsumsinya.

Apalagi, saat ini kamu harus berpuasa di tengah situasi wabah Corona atau Covid-19. Daya tahan tubuh kamu harus kuat untuk melawan penularan virus, meski harus menahan haus dan lapar seharian.

Meski begitu, kamu tak perlu cemas, ada cara mudah untuk mengenali ciri-ciri ikan segar yang bisa kamu terapkan.

Pertama, warna ikan

Apapun jenis ikan yang kamu pilih, pastikan warnanya cerah, mengkilap, terang, tidak kusam, dan tampak sehat. Sisiknya pun masih menempel kuat dan tidak mudah lepas.

Sebaliknya, ikan yang tidak segar biasanya punya warna kulit yang kusam dan sisiknya mudah lepas saat ditarik. Jika masih ragu, kamu bisa bandingkan dengan foto tampilan ikan sejenis di internet.

Baca juga: 5 Kreasi Olahan Ikan Khas Berbagai Daerah di Indonesia Ini Nikmat Disantap saat Buka Puasa

Kedua, daging ikan

Salah satu indikator lain ikan segar biasanya bertekstur lembut, kenyal, dan kencang. Seluruh dagingnya pun masih menempel kuat pada tulang.

Cara mudah mengecek tekstur daging ikan, kamu cukup tekan bagian perut ikan menggunakan jari telunjuk. Apabila bentuknya kembali seperti semula, berarti ikan masih segar.

Sedangkan ikan yang tidak segar, dagingnya sangat lunak saat kamu menekan perutnya dengan jari telunjuk.

Ketiga, mata ikan

Kondisi mata ikan bisa jadi salah satu indikator kesegaran ikan. Ikan segar memiliki mata yang cerah, jernih, dan segar. Permukaan matanya pun terasa menonjol dan kenyal saat diraba.

Sebaiknya, kamu tak membeli ikan yang matanya tampak mengerut, keruh, cekung, serta kemerahan karena ini ciri-ciri ikan yang tidak segar dan sudah terlalu lama berada di permukaan es.

Keempat,insang ikan

Kamu bisa mengecek kesegaran ikan dengan mengangkat penutup insang pada sisi kepala ikan. Ikan segar punya insang berwarna merah yang tampak segar, bersih, dan bertekstur basah.

Selain itu, semakin merah warna insangnya, maka semakin bagus kualitas ikannya.

Hindari membeli ikan yang memiliki insang berwarna kecokelatan, keabuan, serta tampak kering karena menandakan ikan tidak segar dan tak layak konsumsi.

Kelima, aroma

Ikan yang tidak segar mengeluarkan bau amis dan menyengat, sehingga menggangu indra penciumanmu.

Sebaiknya, pilihlah ikan dengan aroma khas yang segar dan ringan. Meski sedikit amis, aroma ikan segar tidak terasa aneh dan mengganggu indra penciuman.

Agar kamu lebih yakin dengan kesegaran ikan yang akan dibeli, kamu bisa bertanya langsung ke penjualnya apakah kondisi ikan masih segar atau tidak.

Sebagai catatan, ikan segar harus segera diolah menjadi makanan maksimal dua hari setelah kamu membelinya.

Jika ingin menyimpannya lebih lama sebagai stok makanan keluarga, sebaiknya simpan ikan dalam freezer untuk mempertahankan kesegarannya.

(TribunTravel/Arimbi Haryas Prabawanti)

Baca juga: Mencicipi Renyahnya Orong-orong, Camilan Gurih Khas Medan yang Bisa Dijadikan Sebagai Oleh-oleh

Baca juga: TRAVEL UPDATE: Watergong Klaten, Selokan Kotor yang Kini Jadi Destinasi Wisata dengan Jutaan Ikan

Baca juga: Selundupkan Hiu Langka dan Berniat Menjualnya di Pasar Ikan Eksotis, Pria ini Didenda Rp 70 Juta

Baca juga: Sempat Vakum 2 Tahun, Wisata Belanja Pasar Ikan Balekambang Hidup Kembali

Baca juga: 5 Kuliner Khas Ambon untuk Buka Puasa, Ada Pisang Asar hingga Ikan Asap