4 Tips Menyimpan Tempe Sisa dalam Kulkas, Dijamin Tak Mudah Busuk dan Bau

TRIBUNTRAVEL.COM - Tempe merupakan bahan makanan tinggi protein dengan harga yang cukup terjangkau.

Tempe biasanya diolah dengan cara digoreng, ditumis, dan lain sebagainya.

Namun, seringkali sisa tempe yang sudah terpakai disimpan dengan cara yang salah sehingga tempe menjadi busuk.

Lalu bagaimana cara menyimpan tempe yang benar?

Dirangkum TribunTravel dari Sajian Sedap, berikut 4 tips menyimpan sisa tempe yang tak habis dimasak.

1. Simpan dalam wadah tertutup

Tempe bisa disimpan di dalam kulkas, namun sebelumnyasimpan dulu pada wadah tertutup.

Dengan begini, permukaan tempetidak akan mengeriput.

2. Simpan dalam keadaan utuh

Sebaiknya simpan tempe dalam keadaan utuh dan belum terpotong.

Karena kalau menyimpannya dalam keadaan sudah dipotong-potong, lama-kelamaan tempe juga akan menyatu kembali.

Kenapa? Karena jamur pada tempe akan kembali mengikat dan menyatukan kedelai pada tempe.

Jadi daripada memotong tempe dua kali, lebih baik simpan dalam keadaan utuh.

Selain itu, kalau disimpan dalam keadaan terpotong, akan makin banyak permukaan tempe yang mengeriput.

3. Jangan sampai berair

Nah, kita juga harus memperhatikan penyimpanan tempe pada kulkas.

Meski disimpan di dalam wadah tertutup, ada kemungkinan tempe menjadi berair.

Untuk itu, lebih baik jangan menyimpan tempe di kulkas lebih dari dua hari.

Air yang mengenai tempe bisa membuat tempe jadi cepat busuk.

4. Letakkan garam di sampingnya

Tempe sebenarnya juga bisa disimpan dalam suhu ruang.

Caranya, tempe harus disimpan di dalam wadah tertutup.

Selain itu, tambahkan juga garam di sekitar tempe untuk mencegah pembusukan pada tempe.

Garam punya sifat menghambat kerja ragi pada tempe.