Mencicipi Hangatnya Wedang Kacang Putih, Minuman Legendaris Khas Solo
TRIBUNTRAVEL.COM - Solo tidak cuma terkenal akan sate kambing dan tengklengnya saja.
Kota kelahiran Presiden Joko Widodo ini juga populer akan minuman legendarisnya.
Jangan harap lokasi minuman legendaris ini berada di restoran atau kafe mahal.
Minuman legendaris khas Solo ini dijajakan di gerobak tua.
Ya, berlokasi di kawasan Jagalan Solo, kamu akan menemukan gerobak berwarna coklat tua yang menjual wedang kacang, minuman hangat legendaris khas Solo yang jarang ditemui di daerah lain.
Minuman tersebut terdiri dari santan, roti, kacang putih yang direbus dan ketan putih yang dimasak arang dan dijajakan dengan cara berkeliling dari satu kampung ke kampung yang lain.
Saat pertama kali mencicipinya, kamu akan merasakan gurihnya kacang dan santan yang berpadu bersama manisnya ketan serta roti dengan tekstur yang lembut.
Tak hanya aroma dan rasanya yang unik, wedang kacang menjadi primadona masyarakat maupun wisatawan yang datang ke Solo karena harganya murah, yakni Rp 5.000 per porsi.
Bukan cuma wedang kacang putih, Pak Ali juga menjual pisang rebus, aneka gorengan, usus bakar hingga nasi bungkus atau yang lebih populer dengan istilah sego kucing.
Harga aneka makanan selain wedang kacang tersebut juga sangat terjangkau, mulai dari Rp 500 hingga Rp 1.500 untuk gorengan, Rp 2.000 untuk usus bakar, dan Rp 2.500 untuk nasi bungkusnya.
Jika ingin mencicipinya, kamu bisa menemukan gerobak keliling wedang kacang milik pak Ali di sekitar wilayah kampung Jagalan, Sudiroprajan, Jebres dan sekitarnya pukul 18.00 hingga 00.00 Waktu Indonesia Barat (WIB).
Namun, jika belum menemukan gerobak Pak Ali, jangan sedih, kamu tetap bisa mendapatkan wedang kacang putih di beberapa warung, yakni Wedang Dongo Pak Untung, Wedang Dongo Mojosongo dan Wedangan Jagalan.
Untuk Wedangan Pak Untung beralamat di Jalan RE Martadinata Nomor 118 dan Wedang Dongo Mojosongo beralamat di Jalan Brigjend Katamso Nomor 86B.
Sedangkan untuk Wedangan Jagalan beralamat di Jalan Ir Juanda Nomor 92, tepatnya di pertigaan Konderan Kobong, Surakarta.
Nah, menarik bukan? Selamat mencicipi Wedang Kacang ya!
(TribunTravel/Arimbi Haryas Prabawanti)
Baca juga: Hangat dan Sehat, 7 Wedang Khas Berbagai Daerah Ini Nikmat Diminum saat Sahur
Baca juga: 5 Kuliner Malam di Magelang yang Sering Diburu Wisatawan, Mulai Kupat Tahu hingga Wedang Kacang
Baca juga: Cicipi Aneka Wedang Khas Berbagai Daerah di Indonesia, Bisa Hangatkan Tubuh Saat Musim Hujan
Baca juga: Rekomendasi 6 Kuliner Malam di Magelang, Ada Sego Godhog hingga Wedang Kacang
Baca juga: 8 Kuliner Malam yang Enak dan Murah di Jogja, Ada Sate Klathak hingga Wedang Ronde