5 Tips Menggoreng Ayam agar Gurih Garing dan Tidak Keras saat Digigit

TRIBUNTRAVEL.COM - Sering gagal membuat ayam goreng yang renyah dan krispi?

Mungkinkamu melupakan hal-hal sepele yang dapat membuat ayam goreng tak serenyah yang diinginkan.

Sebenarnya ada cara tersendiri membuat ayam goreng yang garing, gurih dan tidak alot saat dimakan.

Nah, kali ini TribunTravel telah merangkum dari berbagai sumber, cara menggoreng ayam agar renyah dan tidak keras.

Baca juga: 6 Tips Membuat Bawang Goreng Gurih dan Renyah, Dijamin Anti Gagal

1. Steam sebelum menggoreng

Ilustrasi steam ayam
Ilustrasi steam ayam (Unsplash/ Gaelle Marcel)

Mengukus atau steam ayam merupakan hal untuk mengeluarkan lemak yang ada di bawah kulit daging dan membantu membuat kulit ayam menjadi kering ketika digoreng.

Air yang tersisa di kulit ayam akan menguap dan membuat kulit ayam menjadi garing.

Sedangkan bagian dalam ayam, akan tetap empuk dan juicy.

Sehingga, kamu mendapatkan ayam goreng yang krispi sekaligus empuk.

2. Simpan dalam kulkas semalaman

Kalau tidak mau mengukus ayam, kamu bisa mendiamkan ayam di kulkas selama semalaman.

Udara dingin di dalam kulkas akan membantu menjaga kadar air di daging ayam.

3. Tusuk daging ayam menggunakan garpu

Sebelum digoreng atau dibumbui, daging ayam yang masih mentah sebaiknya ditusuk-tusuk menggunakan garpu.

Biasanya daging ayam bagian dada memiliki daging yang seratnya keras.

Oleh sebab itu, tusuk-tusuklah beberapa bagian pada daging ayam tersebut.

Hal tersebut dilakukan supaya daging ayam lebih lembut sehingga tidak keras saat digoreng.

Selain itu, lubang-lubang pada daging ayam dapat membuat daging ayam menyerap bumbu lebih maksimal.

Sehingga rasa ayam goreng tidak hanya dibagian luar daging saja.

4. Menggoreng dengan minyak yang baru

Menggoreng ayam membutuhkan minyak yang banyak.

Daging ayam yang digoreng seluruh bagiannya harus terendam oleh minyak.

Hal tersebut dilakukan supaya daging matang secara merata.

Minyak goreng yang digunakan juga harus baru.

Minyak goreng yang telah digunakan untuk menggoreng berkali-kali tentunya tidak baik untuk kesehatan tubuh.

5. Pastikan api stabil

Ilustrasi api kompor stabil
Ilustrasi api kompor stabil (pexels.com)

Sebelum menggoreng ayam, panaskan terlebih dahulu minyak menggunakan api sedang.

Ketika minyak telah panas maka masukan ayam.

Jangan menggunakan api yang besar saat menggoreng ayam.

Api yang besar dapat menyebabkan daging ayam menjadi liat, dan bagian dalam kurang matang.

Api yang sedang dapat membuat ayam masak secara merata dan tidak mudah gosong.

Pastikan api stabil untuk menjaga panas dalam minyak dengan suhu yang sama selama proses memasak.

Baca juga: 5 Tips Membuat Kentang Goreng Agar Tetap Renyah saat Sudah Dingin

Baca juga: Tips Menumis Kangkung agar Tidak Menghitam dan Layu

Baca juga: 5 Tips Menghilangkan Bau Amis Telur pada Kue, Tambahkan Bubuk Vanili dan Cek Kesegaran Telur

Baca juga: 4 Tips Menyimpan Tempe Sisa dalam Kulkas, Dijamin Tak Mudah Busuk dan Bau

Baca juga: 6 Tips Menggoreng Rempeyek Renyah Meski Sudah Dingin, Jangan Goreng Rempeyek Terlalu Banyak

(TribunTravel.com/ Septi Nandiastuti)

Temukan solusi untuk kebutuhan transportasi, pengiriman barang, layanan pesan antar makanan, dan yang lainnya di sini.

SHARE : share facebook share twitter share linkedin