
Rekomendasi 5 Kuliner Khas Pacitan untuk Menu Buka Puasa, Ada Punten hingga Tiwul
TRIBUNTRAVEL.COM - Kuliner menjadi satu hal yang banyak diburu ketika menjelang waktu buka puasa di bulan Ramadan.
Ada ragam kuliner enak nan menggugah selera yang bisa kamu jadikan menu buka puasa ketika berada di Pacitan.
Ragam kuliner khas Pacitan ini bisa kamu jumpai dengan mudah.
Baca juga: Resep Omelet Sosis Keju Praktis Buat Sahur Ramadan, Bikinnya Cuma 10 Menit
Dirangkum TribunTravel, berikut lima kuliner khas Pacitan untuk menu buka puasa.
1. Sego Godhong Jati

Sego Godhong Jati ini sudah menjadi kuliner khas Pacitan yang memiliki arti nasi bungkus daun jati.
Dahulu kala, nasi ini hanya disajikan saat hajatan saja.
Namun kini sudah banyak dijumpai di pasar-pasar dan bisa kamu jadikan menu buka puasa ketika berada di Pacitan.
Dalam satu porsi sego godhong jati ini terdiri dari nasi lengkap dengan urap-urap, tumis tempe, ikan asin, dan peyek ikan teri.
2. Soto Pacitan
Hampir di setiap daerah kamu bisa menemukan soto dengan ciri khasnya masing-masing.
Di Pacitan ada soto yang memiliki isian yang berbeda dari yang lainnya.
Biasanya hanya berisikan suwiran daging ayam dengan kuah bening dan bawang goreng di atasnya.
Kalau di Pacitan tentu berbeda, ada tambahan kacang goreng, seledri, dan cambah kecil-kecil.
Bagi kamu yang berada di Pacitan bisa mencoba Soto ini untuk menu buka puasa.
3. Punten
Kuliner khas Pacitan yang bisa kamu jadikan menu buka puasa lainnya yakni Punten.
Punten juga camilan yang terbuat dari beras dan santan yang ditumbuk halus.
Lalu disajikan dalam bentuk kotak-kotak, teksturnya mirip lontong.
Hanya saja punten lebih putih dan halus.
Dimakan langsung juga enak, namun kebanyakan orang-orang memakannya dengan tambahan pecel ayam dan sayuran.
Jangan lupakan kerupuk upil juga ya.
4. Kupat Tahu
Di Pacitan juga ada Kupat Tahu sebagai kuliner khasnya lho.
Kamu bisa menjadikannya satu di antara menu buka puasa di Pacitan.
Kuah kecap kental sebagai bumbu dasar kuah ditambah dengan air bawang putih yang menambah gurih masakan khas Pacitan.
Apalagi kalau disantap saat masih hangat dengan tahu goreng yang baru diangkat dari penggorengan.
Ada isian potongan kotak-kotak lontong, cambah, kol, dan irisan daun seledri agar telihat lebih segar.
5. Tiwul

Kuliner khas Pacitan ini juga menjadi makanan favorit di daerah Gunungkidul dan Wonogiri.
Tiwul sebenarnya terbuat dari ketela pohon yang dikeringkan.
Tiwul biasanya menjadi makan pokok seperti nasi bahkan sering juga menjadi pengganti nasi.
Dimakan dengan sambal terasi dan lauk pauk.
Bisa juga dimakan dengan parutan kelapa agar gurih.
Tonton juga:
Baca juga: 6 Minuman Khas Timur Tengah yang Cocok Disajikan saat Berbuka Puasa di Bulan Ramadan
Baca juga: 4 Masjid Tertua di Indonesia untuk Wisata Religi saat Bulan Ramadan
Baca juga: 5 Soto Khas Nusantara yang Cocok Jadi Menu Sahur di Bulan Ramadan
Baca juga: 5 Kuliner Khas Bali Ini Cocok Buat Menu Buka Puasa Ramadan, Ada Tipat Blayag hingga Serombotan
Baca juga: Bosan Daging Kambing? Cobain Resep Tongseng Bebek untuk Menu Buka Puasa Ramadan 2021
(TribunTravel.com/Ratna Widyawati)
Baca selengkapnya seputar Menu Buka Puasa di sini.
