Mengenal Makna Nasi Tumpeng, Hidangan Populer untuk Momen Perayaan dan Syukuran

TRIBUNTRAVEL.COM - Orang Indonesia pasti sudah umum mengetahui nasi tumpeng.

Nasi tumpeng terbuat dari nasi kuning yang dimasak dengan bumbu kunyit ini memang memiliki citarasa khas yang gurih dan menggugah selera.

Seringkali nasi tumpeng disajikan untuk momen-momen khusus seperti perayaan atau syukuran.

Meski sudah cukup umum, namun belum banyak orang yang mengetahui seperti apa sebenarnya makna dari nasi tumpeng ini.

Berikut TribunTravel merangkum dari berbagai sumber, makna dari nasi tumpeng yang wajib kamu ketahui.

Baca juga: Mengenal Ragam Buah Mangga di Indonesia, dari Mangga Manalagi hingga Mangga Apel

1. Rasa Syukur

Dari bentuknya, nasi tumpeng ini sangat menarik, berbentuk kerucut dan menggunakan nasi kuning.

Tapi kenapa ya harus berbentuk kerucut dan memakai nasi kuning?

Bentuk kerucut nasi tumpeng ini ternyata melambangkan rasa terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Warna kuning yang digunakan pada nasinya adalah gambaran warna emas, yang melambangkan kemakmuran.

2. Tujuh jenis lauk pauk

Ternyata jika dihitung, ada tujuh jenis lauk yang mengelilingi nasi tumpeng.

Lauk pendamping nasi tumpeng ini bisa berbeda-beda di tiap daerah, tapi biasanya terdiri dari ayam, telur, kering tempe, sayur urab, teri, abon, dan timun.

3. Pertolongan

Ketujuh lauk pendamping nasi tumpeng ini ternyata juga punya makna.

Tujuh dalam bahasa jawa adalah pitu, yang bermaksud pitulungan.

Pitulungan ini dapat diartikan sebagai pertolongan, di mana melalui tujuh lauk yang ada, manusia meminta pertolongan kepada Tuhan.

4. Sayuran

Sayuran yang merambat, memanjang dan berkecambah disajikan dalam bentuk urap kacang panjang, kangkung, bayam dengan tauge.

Lambang kehidupan baru yang terus bertumbuh.

Diaduk dengan bumbu urap sebagai simbol menyatukan tekad dan keinginan.

Varian olahan lain sering dipakai dalam tumpeng kekinian berupa tumis aneka sayuran.

Baca juga: Mengenal 7 Kuliner Khas Jepang yang Populer di Indonesia, Ada Onigiri dengan Ragam Isian

Baca juga: Mengenal 5 Teh Populer di Indonesia, Mana yang Pernah Kamu Coba?

Baca juga: Mengenal Jus Martabe, Minuman Khas Medan yang Terbuat dari Terong Belanda dan Buah Markisa

Baca juga: Mencicipi Gurihnya Mendoan Jumbo di Solo, Panjangnya Sampai 15 Cm Lho!

Baca juga: Mencicipi Lezatnya Popiah, Camilan Ringan Khas Medan yang Mirip Lumpia

(TribunTravel.com/ Septi Nandiastuti)