Sop Iga Super Murah di Garut Buka 24 Jam, Omzetnya Puluhan Juta Sehari

TRIBUNTRAVEL.COM - Jalan-jalan ke Garut, Jawa Barat, jangan lupa untuk mampir ke Sop Iga A4.

Lokasinya berada di Jalan Sukasari, Karangtengah, Kadungora, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Sop Iga A4 ini menarik banyak perhatian para pecinta kuliner, tak terkecuali Gharda, seorang food vlogger yang dikenal dengan akun Youtube Evan Media.

Melalui video yang ia unggah, Gharda membagikan momen saat dirinya berkunjung ke Sop Iga A4.

Baca juga: Gulai Kambing Tersembunyi di Bandung yang Super Laris, Tak Sampai 2 Jam Ludes Terjual

Sebelum menikmati sajian Sop Iga A4, Gharda sempat berbincang sejenak dengan pemilik.

Cici, selaku pemilik, mengatakan bahwa Sop Iga A4 baru mulai berdiri pada tahun 2017.

Jadi, kuliner ini baru ia rintis kurang lebih selama 4 tahun

Meski demikian, Sop Iga A4 sudah menjadi favorit bagi banyak masyarakat Garut dan sekitarnya.

Bukan tanpa alasan, selain harga yang murah, Sop Iga A4 juga terbilang memiliki cita rasa yang lezat.

Cici mengatakan bahwa menu sop iga di warung miliknya hanya dibanderol dengan harga Rp 10.000 saja.

Dalam satu porsi sop iga, biasanya Cici memberikan 4 potong iga.

Ketika ditanya, Cici mengaku tidak merasa rugi meski harus menjual sop iga dengan harga yang sangat murah.

"Alhamdulillah kita gak rugi," kata Cici.

Baca juga: Anti Mainstream! Gudeg Relasi Super Laris di Solo, Antrean Ramai Sebelum Warung Buka

Baca juga: Bubur Ayam Porsi Jumbo Laris Manis di Depok, 200 Porsi Ludes dalam 5 Jam

Bahkan, Cici mengungkapkan dapat meraup omzet mencapai Rp 18-20 juta dalam sehari.

Menariknya, Sop Iga A4 buka selama 24 jam nonstop.

Menurut penuturan cici, warungnya tutup pada libur hari besar saja.

"Buka 24 jam nonstop, libur pas hari besar doang, Idul Fitri dan Idul Adha," tuturnya.

Lantaran buka selama 24 jam, Cici menjelaskan bahwa ia harus menyetok hingga 400 kilogram iga dalam sehari.

Setelah puas berbincang, tiba saatnya Gharda mencoba sajian Sop Iga A4.

Menurut Gharda, kuahnya terasa gurih, namun cenderung lebih ke arah asin.

Selain itu, kuahnya juga terasa begitu segar.

"Bener-bener seger banget," kata Gharda saat mencicipi kuah sop iga.

Dalam penyajiannya, iga dihidangkan dengan kuah lengkap dengan irisan daun bawang dan bawang goreng.

Sementara saat mencicipi iga-nya, Gharda menjelaskan bahwa masih terdapat lumayan banyak daging yang menempel.

Rasanya juga lezat, sebab rasa kuahnya sidah sangat meresap pada daging.

Jika ingin lebih kenyang, kamu bisa menyantapnya dengan nasi putih yang dibanderol seharga Rp 3.000 saja.

Baca juga: Tongseng Legendaris Super Laris di Muntilan, 18 Kilogram Daging Kambing Ludes Sehari

Baca juga: Sajian Kuotie Super Laris di Jakarta Utara, Belum Buka Sudah Dapat Ratusan Orderan

(TribunTravel.com/Mym)

Baca selengkapnya soal rekomendasi kuliner di sini.