8 Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan saat Liburan di Chinatown Singapura

TRIBUNTRAVEL.COM - Singapura kerap menjadi tujuan wisata turis Indonesia karena lokasinya yang tak terlalu jauh.

Berbagai destinasi wisata di Singapura selalu menarik perhatian wisatawan Indonesia.

Salah satunya Chinatown.

Chinatown atau Pecinan dapat menjadi tempat wisata budaya dan sejarah yang seru di Singapura.

Meski menjadi tempat tinggal imigran asal China, namun Chinatown dikenal sebagai destinasi ramah Muslim.

Baca juga: Melihat Keindahan Marina Bay Singapura dari Pantai Dangas di Batam

Dilansir dari siaran pers Singapore Board Tourism (STB) yang diterima TribunTravel, Kamis (16/9/2021), berikut 8 aktivitas seru yang bisa dilakukan di Chinatown.

1. Staycation di hotel estetik

Staycation di The Clan Hotel
Staycation di The Clan Hotel (Dok. The Clan Hotel)

Chinatown berada di jantung Singapura, oleh karena itu lokasinya sangat strategis dan memiliki fasilitas lengkap.

Harga penginapan di Chinatown sangat beragam, tetapi jangan khawatir karena harga penginapan di kawasan ini terbilang terjangkau.

Di sini juga banyak hotel trendi dengan desain modern aesthetic dan fasilitas lengkap untuk wisatawan.

Jarak rata-rata hotel di Chinatown sangat dekat dengan stasiun MRT.

2. Beribadah di Masjid Jamae

Masjid Jame Chulia, Chinatown, Singapura
Masjid Jame Chulia, Chinatown, Singapura (Dok. Visit Singapore)

Masjid Jamae Chulia adalah masjid bersejarah di Singapura yang dibangun pada 1826.

Awalnya masjid ini dibangun untuk memenuhi kebutuhan kaum Chulia atau Muslim Tamil akan tempat ibadah.

Arsitektur Masjid Jame Chulia sangat unik karena menggabungkan elemen budaya Indo-Islam India Selatan, neo klasik ala eropa, dan ubin ala China.

Sejak abad ke-19 Masjid Jamae masih mempertahankan bentuk aslinya, hanya ada sedikit perbaikan dan cat ulang.

Pada 1974, Masjid Jamae Chulia ditetapkan sebagai monumen nasional.

Wisatawan Muslim dan non-Muslim diizinkan berkunjung ke masjid ini dengan aturan mengenakan busana sopan dan tertutup, serta membuka alas kaki.

Baca juga: Jadwal Terbang Garuda Indonesia Rute Internasional Juli 2021, Ada Singapura, Korea hingga Jepang

3. Berkunjung ke rumah tradisional peranakan NUS Baba House

Rumah bersejarah yang dibangun pada 1857 ini merupakan aset sejarah Singapura yang menceritakan budaya peranakan Singapura.

Arsitektur dan interior NUS Baba House yang mencerminkan peranakan tradisional, semuanya dalam kondisi masih utuh dan sangat baik.

NUS sendiri merupakan singkatan dari National University of Singapore yang membeli dan memugar rumah ini.

4. Belajar sejarah imigran China Singapura di Chinatown Heritage Centre

Chinatown Heritage Centre
Chinatown Heritage Centre (Dok. Visit Singapore)

Chinatown Heritage Centre adalah tempat yang tepat untuk belajar mengenai sejarah kawasan Chinatown.

Uniknya museum ini berada di kawasan pertokoan, yang memang dibuat untuk menunjukkan toko orisinal Chinatown pada 1950-an.

Di Chinatown Heritage Centre, wisatawan juga dapat belajar mengenai perjalanan imigran dari China ke
Singapura pada akhir abad 19.

Terdapat fasilitas tur audio dan pameran interaktif di museum ini.

5. Wisata kuliner di Chinatown

Ada banyak tempat untuk berwisata kuliner di Chinatown Singapura yang menawarkan rasa orisinal dari berbagai budaya kuliner setiap negara.

Makanan halal seperti kway teow, bebek panggang, mi tarik, omelet kerang, disajikan oleh restoran bintang Michelin sampai pusat jajanan kuliner.

Baca juga: Aturan Baru Masuk Singapura Bagi Pelancong dari Indonesia Berlaku Mulai 12 Juli

6. Belanja oleh-oleh unik dari Chinatown

Pek Sin Choon, toko teh yang buka sejak 1925
Pek Sin Choon, toko teh yang buka sejak 1925 (Dok. Chinatown Singapore)

Pagoda Street menjadi kawasan pertokoan andalan untuk membeli oleh-oleh seperti gantungan kunci, dompet, dan kaos dalam jumlah banyak dan harga murah.

Namun, jika ingin memilih oleh-oleh anti-mainstream, cobalah untuk berkunjung ke Pek Sin Choon, toko teh yang buka sejak 1925.

7. Tur naik becak

Tur naik becak di Chinatown
Tur naik becak di Chinatown (Dok. Trishawuncle)

Ingin coba sensasi tur yang berbeda di Chinatown?

Mari coba tur naik becak di Trishaw Uncle.

Tur ini akan dipandu uncle (sebutan untuk laki-laki dewasa di Singapura) yang handal mengendarai becak.

Tur keliling naik becak ini dihargai 49 dollar Singapura atau setara Rp 520.000 per orang, dengan satu becak berkapsitas dua orang penumpang.

8. Berfoto di lukisan dinding karya seniman lokal

Chinatown juga punya banyak mural atau lukisan dinding yang tampak hidup, buatan seniman lokal Singapura.

Mural-mural indah ini menarik wisatawan untuk berfoto dan melihat cerita di baliknya.

Baca juga: Singapura Jadi Destinasi Urban Wellness, Ada 5 Aktivitas Seru untuk Kesehatan Fisik dan Mental

Baca juga: Singapura Akan Luncurkan Program Perjalanan Bebas Karantina, Ini Syarat Bagi Turis yang Berkunjung

Temukan solusi untuk kebutuhan transportasi, pengiriman barang, layanan pesan antar makanan, dan yang lainnya di sini.

SHARE : share facebook share twitter share linkedin