
Laksa dan 4 Kuliner Enak di Singapura Rekomendasi Chef Martin Praja
TRIBUNTRAVEL.COM - Selain menjadi tempat favorit untuk berbelanja, Singapura juga dikenal sebagai tempat yang asyik untuk wisata kuliner.
Wisatawan bisa menemukan berbagai kuliner mulai dari street food hingga restoran-restoran ikonik ternama maupun yang berbintang Michelin.
Kuliner Singapura sendiri datang dari perpaduan berbagai tradisi, misalnya masakan Melayu, Tiongkok, India, Eurasia, Peranakan, dan Hainan.
Chef Martin Praja berkolaborasi dengan Singapore Tourism Board merekomendasikan kuliner Singapura yang bisa dicoba saat liburan di Singapura, jika nanti Singapura sudah menerima turis dari Indonesia.
Baca juga: Rekomendasi 6 Tempat Wisata Ramah Anak di Singapura ala Marissa Nasution
Dirangkum dari siaran pers yang diterima TribunTravel, Selasa (28/9/2021), berikut rekomendasi 5 kuliner Singapura ala Chef Martin Praja.
1. Laksa

Laksa merupakan hidangan perpaduan kuah kaldu, santan, dan topping seperti udang dan tahu.
Laksa dianggap sebagai Singapore soul food yang dapat dengan mudah ditemukan saat liburan di Singapura.
Kuliner ini berasal dari budaya Peranakan, yang saat ini banyak terpusat di daerah Katong.
Menurut Chef Martin Praja makanan khas ini jangan sampai terlewatkan.
Apalagi ada salah satu restoran yang menghidangkan Laksa dengan rasa yang otentik di daerah Katong, tepatnya di restoran 328 Katong Laksa.
2. Nasi ayam hainan

Hampir sama seperti laksa, hainanese chicken rice atau nasi ayam hainan dapat ditemukan di berbagai sudut Singapura.
Mulai dari pusat jajanan kuliner, food court hingga restoran mewah menyediakan kuliner favorit ini.
Nasi ayam hainan merupakan sajian nasi wangi yang dipadukan dengan irisan tipis potongan daging ayam, ditambah sambal dan jahe bubuk.
Baca juga: Jadwal Terbang Garuda Indonesia dari Jakarta ke Singapura, Kuala Lumpur dan Bangkok September 2021
3. Ikan patin
Menu yang tidak kalah wajib untuk dicoba adalah sajian olahan ikan patin a la restoran ternama di Singapura, Kausmo.
Chef Martin Praja mengikuti kelas online untuk membuat olahan ikan patin di Singapore Food Festival 2020, festival kuliner tahunan terbesar di Singapura.
Ia kemudian membuat olahan ikan patin dengan garnish asli dari Singapura seperti ulam raja dan daun lada liar.
Sementara untuk topping, menggunakan topping chimichurri dan madu yang dipanen dari lebah madu Cerana tropis.
4. Mi udang hokkien

Hokkien prawn mee atau mi udang hokkien merupakan sajian kuliner mi yang diolah dengan bawang putih, telur, udang, cumi, taoge, dan kecap asin.
Kekuatan dari mi udang hokkien ada pada kekentalan bumbu kaldunya yang direbus bersama seafood.
Baca juga: Singapura Jadi Destinasi Urban Wellness, Ada 5 Aktivitas Seru untuk Kesehatan Fisik dan Mental
5. Fried carrot cake
Fried carrot cake bukanlah hidangan yang terbuat dari wortel, meski namanya menggunakan carrot atau wortel.
Nama carrot berasal dari lobak atau biasadisebut white carrot di Singapura.
Lobak menjadi bahan baku utama fried carrot cake yang dikukus dengan adonan tepung beras, kemudian ditumis dengan bawang putih, daun bawang, telur dan lobak asin.
Jika Singapura sudah menerima turis dari Indonesia, wisatawan bisa mencicipi fried carrot cake halal di Soon Lee Fried Kway Teow.
Baca juga: Serunya Jelajah Chinatown, Kawasan Wisata Budaya dan Sejarah di Singapura yang Ramah Muslim
Baca juga: WNI Kini Sudah Bisa Transit di Singapura, Cek Syarat dan Ketentuannya
