Warung Sego Sambel Lamongan ini Letaknya di Tengah Sawah, Murah Meriah dan Gratis Minum Sepuasnya
TRIBUNTRAVEL.COM - Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, memang identik dengen kuliner penyetan yang lezat.
Sehingga tidak heran jika warung penyetan di Lamongan begitu menjamur dan sangat mudah dijumpai.
Namun, dari sekian banyak kuliner penyetan di Lamongan, ada satu warung yang cukup populer.
Namanya, Warung Sawah yang berlokasi di Desa Tanjung, Kecamatan Lamongan, Lamongan, Jawa Timur.
Baru dibuka 2020 lalu, pamor Warung Sawah sudah sangat populer di kalangan pecinta kuliner.
Banyak warga sekitar Lamongan sengaja berbondong-bondong datang ke Warung Sawah, hanya untuk menikmati kelezatan sego sambelnya.
Sesuai namanya, warung ini memang terletak di tengah-tengah area persawahan milik warga sekitar.
Tempatnya juga sangat sederhana, dan menawarkan nuansa pedesaan yang khas.
Penasaran dengan rasanya, TribunTravelpun menyambangi ke lokasinya langsung.
Dari kejauhan nampak Warung Sawah terletak di pinggir jalan dan sangat teduh berkat pepohonan yang rimbun.
Bangunannya cukup luas dengan konsep sederhana ala warung-warung di pedesaan.
Saat berada di sana, pengunjung disediakan sejumlah tempat duduk berupa dipan yang terbuat dari bambu.
Tempat duduk tersebut ada yang berupa meja dan kursi, serta dipan lebar untuk tempat lesehan.
"Di sini ada banyak bangku, pelanggan bebas pilih mau duduk di mana saja, silahkan," ujar Anton Jumadi selaku pengelola Warung Sawah saat ditemui TribunTravel, Jumat (8/10/2021).
Baca juga: Seblak Bandung Autentik di Lamongan, Seporsi Mulai Rp 5 Ribuan dengan Isian Beragam
Baca juga: Menyantap Penyetan Ikan Asap di Lamongan, Makan dengan Nuansa Pedesaan di Gubuk Bambu
Baca juga: Uniknya Sajian Rujak Laren di Lamongan, Bisa Pilih Aneka Isian hingga Racik Bumbu Sendiri
Sama seperti warung sego sambel atau penyetan pada umumnya, di Warung Sawah juga terdapat aneka pilihan lauk.
Lauk tersebut di antaranya ada bandeng goreng, mujaer goreng dan lele goreng.
Semua menu lauk di Warung Sawah juga akan disajikan dengan berbagai pilihan sambal.
Adapun sambalnya di antaranya ada sambal pencit atau mangga muda, sambal timun dan sambal pedas.
Selain menu penyetan, di Warung Sawah juga terdapat menu lain yang tak kalah lezat dan menggugah selera.
Menu-menu itu mulai dari lodeh ikan manyung asap, lodeh ikan gabus, hingga asem-asem balungan atau tulang sapi.
"Di sini juga ada durian kalau lagi musimnya. Durian itu kita dapat kiriman langsung dari Bali," pungkas Anton.
Baca juga: Icip Pedas Segarnya Rujak Mak Tas Paciran, Kuliner Legendaris di Lamongan Favorit Trio Macan
Baca juga: Nasi Boran Tanpa Nama dan Legendaris di Lamongan, Sehari Ludes Hingga Ratusan Porsi
Baca juga: Nasi Boran Mbak Ita, Kuliner Khas Lamongan Langganan Istri Bupati hingga Pejabat
Nah, ada yang menarik dari penyajian menu makanan yang ada di Warung Sawah ini.
Pelanggan yang makan di tempat, akan disuguhkan dengan porsi makanan royal dan sangat komplit.
Anton selaku pengelola Warung Sawah, akan menyuguhkan banyak lauk pilihan pelanggan, dalam satu piring.
Lauk tersebut kemudian didampingi dengan sejumlah tempe goreng, ikan teri goreng tepung dan lalapan berupa timun, terong goreng dan kemangi.
Kemudian untuk sambelnya juga disajikan secara terpisah dalam cobek tanah berukuran mini.
TONTON JUGA:
Menariknya lagi, untuk nasinya juga akan disajikan dalam wadah bakul kecil dari anyaman bambu.
Sehingga pelanggan bisa mengambil sepuasnya, sesuai porsi yang diinginkan.
Tak hanya itu, Warung Sawah juga menyediakan minuman gratis untuk para pelanggan.
Pelanggan bebas memilih menu minuman berupa es teh, teh hangat, es jeruk atau jeruk hangat.
"Pokoknya di sini minumannya gratis. Apalagi kalau yang datang rombongan gitu, kami suka menyediakannya langsung pakai teko besar," ungkap Anton.
Meski disajikan dengan porsi yang royal dan komplit, harga makanan di Warung Sawah terbilang murah meriah.
Setiap makan menu penyetan, pelanggan hanya akan dikenakan harga Rp 15 ribu untuk satu orang.
Sedangkan untuk menu lodeh ikan manyung asap, dibanderol seharga Rp 25 ribu saja.
Kemudian untuk lodeh ikan gabus, kamu cukup merogoh kocek seharga Rp 15 ribu dan Rp 20 ribu untuk asem-asem tulang sapi.
"Warung Sawah bukanya pukul 07.00-15.00 WIB. Tapi ramai-ramainya itu pas jam makan siang," Kata Anton.
(TribunTravel/Zainiya Abidatun Nisa')
Baca selengkapnya soal kuliner di Lamongan di sini.