Gadis Ini Dapat Perlakuan Kasar setelah Tolak Berikan Kursi Extra Legroom untuk Penumpang Lain

TRIBUNTRAVEL.COM - Kursi dengan ruang kaki ekstra (extra legroom) banyak diincar penumpang, terlebih jika dalam penerbangan jarak jauh.

Dengan duduk di kursi extra legroom, penumpang dapat dengan leluasa menggerakkan kaki.

Kaki pun lebih nyaman dan akan terhindar dari bengkak ataupun kram.

Belum lama ini, seorang penumpang pesawat mengaku mendapat perlakuan tidak menyenangkan setelah menolak memberikan kursi extra legroom pada penumpang wanita yang lebih tua.

Baca juga: Penumpang Kesal, Pesawat Super Air Jet Gagal Mendarat di Bali Akibat Cuaca Buruk

Dilansir TribunTravel dari indy100.com, remaja berusia 18 tahun itu berhasil mendapatkan salah satu kursi extra legroom di dekat pintu keluar pada penerbangan tanpa tempat duduk yang ditentukan.

Namun, pertengkaran pecah ketika penumpang lain mencoba membuatnya pindah.

Insiden tersebut dituliskan melalui situs Reddit, gadis itu menjelaskan bahwa dia terbang kembali ke kampus setelah menghabiskan Thanksgiving bersama orang tuanya.

Ia pun check in dengan cepat agar mendapatkan tempat duduk dekat jendela di barisan pintu keluar sehingga dia bisa berbaring.

Setelah mendapatkan kursi yang ia inginkan, ia pun duduk.

Namun ketika beberapa penumpang terakhir naik, seorang wanita yang lebih tua menemui mahasiswi itu.

Wanita itu, yang digambarkan sebagai 'bertubuh lebih besar' dan 'setengah baya', mendekati remaja itu dan berkata: "Permisi. Kamu belum cukup umur untuk duduk di barisan ini, sayang. Dan saya membutuhkan kursi itu karena saya membutuhkan ruang ekstra."

Remaja itu berpendapat bahwa dia berhak atas kursi itu.

Baca juga: Tiket Pesawat Citilink Rute Surabaya-Bali, Terbang Langsung saat Libur Natal Mulai Rp 450 Ribuan

Ia mengatakan kepada penumpang wanita bahwa dirinya telah duduk di barisan pintu keluar sejak dia berusia 15 tahun.

Tidak terima, penumpang wanita itu mengaku telah membayar tiket untuk kursi tersebut.

"Tidak, saya berhak atas kursi itu karena saya membayar tiket, dan saya berhak terbang dengan nyaman," kata dia.

Penumpang wanita setengah baya itu mengatakab bahwa kursi lain tidak memberinya cukup ruang untuk duduk dengan nyaman.

"Dan pada usia Anda, Anda tidak memiliki pengalaman penerbangan yang cukup untuk melakukan tugas baris keluar dengan benar," ujarnya.

Melihat kejadian ini, pramugari kemudian turun tangan dan membela si penumpang remaja.

Namun sang penumpang wanita masih tidak terima dan mengatakan bahwa remaja itu 'mencuri' kursinya.

Baca juga: Jadwal Penerbangan VTL Garuda Indonesia ke Singapura, Simak Syarat Penumpangnya

Dia juga mencoba memberi tahu kru kabin bahwa remaja itu terlalu muda untuk duduk di barisan pintu keluar dan mengatakan kursi lain terlalu kecil untuknya.

"Pramugari memberi tahu wanita itu bahwa dia menyebabkan keributan dan duduk di salah satu kursi terbuka lainnya," ungkap si gadis remaja.

"Saat dia berjalan pergi, wanita itu menggumamkan 'bajingan kecil' padaku. Saya cukup terguncang karena saya tidak pernah mengalami konfrontasi pesawat selama saya terbang," jelasnya.

Cerita itupun menjadi viral di Reddit dan menuai banyak komentar dari pengguna Reddit.

"Dia memaksa Anda untuk terlibat, dan fakta bahwa pramugari memihak Anda menunjukkan bahwa Anda tidak melakukan kesalahan. Jika dia menginginkan kursi baris keluar, dia seharusnya check in lebih awal," tulis seorang pengguna.

Pengguna lain mengatakan, "Anda mengambil kursi yang menjadi hak Anda."

Sementara itu, sejumlah pengguna memuji keberanian gadis itu karena mempertahankan kursi yang menjadi haknya.

(TribunTravel.com/Sinta A.)

Baca juga: Jarang Diketahui, Ini Cara Pramugari Atasi Bau Tak Sedap di Toilet Pesawat

Baca juga: Gara-gara Masker, Pilot Diduga Bertengkar dan Serang Pramugari di Hotel