Viral Pria Temukan Belatung di Sayap Ayam Goreng yang Dipesan: Saya Menggigitnya dan Langsung Mual!
TRIBUNTRAVEL.COM - Seorang pria menceritakan insiden menjijikan yang dialaminya di sebuah warung makan.
Pria tersebut menemukan belatung di sayang ayam goreng yang dipesannya.
Pria bernama Irvin ini pergi bersama kedua temannya dan memesan nasi lemak dari sebuah warung makan Changi Famous Food Centre pada Rabu (9/3/2022) sekira pukul 04.30, dilansir dari Stomps Straits Times, Kamis (17/3/2022).
Baca juga: Influencer Minta Makan Gratis dengan Bayar Pake IG Stories, Pihak Restoran Beri Ganjaran
Awalnya ia tidak puas karena mentimun yang disajikan tidak segar.
Namun, rupanya ada hal yang lebih buruk lagi dari makanan yang dipesannya.
Irvin mengatakan, "Sekarang sampai pada bagian yang aneh! Ketika saya sedang makan ayam, saya menyadari bahwa itu sangat keras dan warnanya tidak jelas. Itu juga sangat kering dan dingin."
"Tanpa banyak berpikir, saya menggigitnya dan langsung membuat perut saya mual melihat ada banyak belatung di dalamnya," imbuhnya.
"Teman-teman saya dan saya langsung muntah dan itu benar-benar sangat buruk!," sambungnya.
Menurut Irvin, mereka sempat muntah di depan petugas yang bekerja di warung tersebut.
Dia mengatakan kepada Stomp, "Jika saya harus menghitung, saya akan mengatakan ada sekitar 15-20 belatung."
"Ketika mendekati kios untuk menginformasikan tentang kejadian itu, kami menemukan karyawan warung shift malam tidur dengan nyaman di kursi lipatnya," lanjutnya.
"Saya bertanya-tanya pada diri sendiri apakah dia mau repot-repot memeriksa apakah ada lalat atau serangga yang bersentuhan dengan makanan, yang diletakkan di tempat terbuka dengan penutup kaca seperti warung nasi ayam itu," imbuhnya.
Baca juga: Viral Kesederhanaan Pria Berjuluk The Real Sultan, Makan di Warung Kaki Lima dan Traktir Warga
Baca juga: Viral di TikTok Cerita Seorang Wanita Tolak Mentah-Mentah Saat Diminta Pindah dari Kursinya
Setelah mendengar tentang insiden belatung di makanan itu, anggota stafnya tidak ada yang bereaksi.
Bahkan anggota staf tersebut hanya mengatakan, 'Saya pekerja paruh waktu, saya tidak tahu mengapa ada belatung. Saya akan menelepon bos saya dan memberi tahu' dengan nada datar.
"Dia tidak terlihat kaget atau kaget sama sekali. Dia juga tidak menangani situasi sampai saya menginstruksikannya untuk membuang semua sisa makanan dan meminta pengembalian dana," ujar Irvin.
Irvin mengatakan dia tidak yakin apakah ada juga belatung di makanan teman-temannya, dan berkata, "Mereka bukan pemakan pilih-pilih dan sudah menghabiskan makanan mereka."
"Untuk saya, saya dulu bekerja di dapur jadi saya sangat khusus tentang makanan yang saya makan," ujarnya.
Irvin mengatakan dia dan teman-temannya melaporkan masalah itu ke SFA dan berkata, "Saat kami menarik napas setelah muntah."
Cerita Irvin ini diunggah di akun Facebook-nya, Irvin Yio pada hari Sabtu (12/3/2022).
Unggahan tersebut telah dibagikan lebih dari 1.700 kali, dengan banyak netizen mengungkapkan rasa jijik mereka.
Menanggapi permintaan Stomp, SFA mengatakan telah menerima umpan balik dan sedang menyelidiki masalah tersebut.
Badan tersebut mengatakan kepada Stomp dalam sebuah pernyataan, "Keamanan pangan adalah tanggung jawab bersama. Sementara SFA memberlakukan dan menegakkan langkah-langkah peraturan, operator makanan harus memainkan peran mereka dengan mengikuti praktik kebersihan dan persiapan makanan yang baik."
"Anggota masyarakat yang menemukan operator makanan yang berpotensi melakukan kesalahan harus melapor ke SFA melalui formulir umpan balik online. Sebagai bagian dari penyelidikan dan pengumpulan bukti, SFA dapat melibatkan penyedia umpan balik untuk perincian lebih lanjut."
SFA juga menambahkan bahwa pihaknya tidak akan segan-segan untuk menindak lanjut terhadap penjual makanan yang salah jika diperoleh bukti yang cukup.
Tonton juga:
Baca juga: Viral Coffee Shop Garis Pantai di Bandung, Suguhkan Tempat Nongkrong Beralaskan Pasir
Baca juga: Marc Marquez Geber Motor di Jalanan Jakarta, Aksinya Jadi Trending Topic Twitter
(TribunTravel.com/ Ratna)
Baca selengkapnya seputar viral di medsos, di sini.