Fakta Unik Ikan Tapah, Ikan Berukuran Raksasa Penghuni Sungai di Indonesia yang Terancam Punah
TRIBUNTRAVEL.COM - Pernah dengar nama ikan Tapah?
IKan Tapah bisa disebut salah satu monster di sungai-sungai Indonesia karena ukurannya yang sangat besar.
Ikan ini pernah ditemukan dengan panjang 2,4 meter dan berat 50 kilogram.
Sayangnya Ikan Tapah dinyatakan terancam punah.
Pernahkah kamu terbayang bertemu ikan tawar di sungai berukuran sangat besar dengan berat mencapai 35 kilogram?
Meski jarang ikan sebesar ini kita temukan di sungai, bukan berarti tidak ada.
Ikan tapah merupakan jenis ikan air tawar terbesar yang hidup di sungai Indonesia.
Baca juga: Viral Ikan Koi yang Identik Mahal Dibuang ke Sungai Gara-gara Harganya Anjlok
Baca juga: Hai Seafood di Jakarta Barat Sajikan Ikan Unik ; Beragam Menu Makanan Laut yang Lezat
Ikan ini juga sering disebut dengan wallago.
Sekilas, ikan tapah tampak mirip dengan ikan lele, namun dengan ukuran yang sangat besar.
Hal ini karena ikan tapah dan ikan lele berada dalam satu famili, yaitu famili Siluridae.
Ikan tapah yang sudah dewasa memiliki ukuran paling kecil 120 sentimeter dengan panjang maksimal yang pernah ditemukan 240 sentimeter.
Sedangkan berat badannya bisa mencapai 50 kilogram.
Ikan ini hidup di sungai di berbagai negara Asia, terutama Afganistan, Pakistan, India, Myanmar, Thailand, Kamboja, dan tentu sajaIndonesia.
Kamu bisa menemukan ikan ini di sungai besar yang dalam dan aliran air yang lambat.
Ikan tapah juga ditemukan di bendungan dan habitatairtawarlainnya.
Baca juga: 6 Tempat Wisata di Cirebon, Ada Telaga Remis yang Asri dengan Spot Foto Instagramable
Namun, ikan ini akan berkembang biak di aliran dangkal.
Ikan tapah berkembang biak dengan cara ovipar atau bertelur.
Ikan tapah paling banyak bertelur pada musim hujan.
Ikan tapah adalah karnivora yang banyak memakan hewan air lainnya yang lebih kecil darinya.
Beberapa spesimen ditemukan pernah memakan hewan amfibi, burung, mamalia kecil, udang, dan ikan yang lebih kecil.
Namun, ikan ini tidak terlalu banyak makan.
Ikan tapah hanya maka satu sampai dua kali dalam seminggu.
Ikan ini sangat ganas .
Oleh karena itu, kamu harus berhati-hati jika bertemu ikan ini.
Dalam IUCN Red List, ikan tapah masuk ke dalam kategori rawan punah.
Hal ini karena tingginya angka konsumsi ikan ini oleh masyarakat di sekitar sungai.
Betul sekali, ikan ini bisa dimakan dan diyakini mengandung nutrisi penting.
Selain itu, ikan tapah disebut kaya akan asam lemak tidak jenuh yang baik untuk kesehatan jantung manusia. (*)
Baca juga: Warung Ikan Bakar Super Pedas di Jakarta Selatan, Tawarkan 3 Pilihan Sambal yang Jadi Favorit Artis
Baca juga: Kuliner Tanpa Minyak Goreng, Cobain 3 Resep Ikan Teri Enak untuk Menu Buka Puasa
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Penampakan Ikan Tapah, Ikan Sungai dengan Ukuran Raksasa yang Rawan Punah