Niatnya Lihat Pemandangan Bawah laut, Penyelam Ini Malah Temukan Doraemon, Kondisinya Menyeramkan

TRIBUNTRAVEL.COM - Siapa yang tidak tergoda untuk menyaksikan keindahan bawah laut yang memesona.

Batu karang yang beragam, ganggang laut yang seolah mengajak menarik, hingga ikan yang berwarna-warni.

Namun apa jadinya jika bukan pemandangan itu yang kamu temukan di bawah laut.

Pemandangan yang indah tersebut justru terganti dengan penemuan Doraemon yang menyeramkan.

Baca juga: 7 Tempat Wisata di Surabaya yang Lagi Hits, Ada Taman yang Bernuansa Mirip di Jepang

Baca juga: Viral di Medsos, Restoran Jepang Sajikan Makanan Mirip Pecahan Plester Dinding

Dilansir TribunTravel dari laman soranews, pengalaman ini dirasakan oleh pengguna Twitter @monakoMNK .

Saat itu dirinya melakukan penyelaman di Enoura yang lokasinya di ujung barat Teluk Sagami, Prefektur Kanagawa, Jepang.

Penemuan mengejutkan @monakoMNK, bukanlah sekumpulan ikan atau cangkang yang indah, melainkan Doraemon.

Ya, robot kucing dari anime/manga berjudul sama ini cukup mengejutkan.

Jauh dari kesan lucu dan menggemaskan, Doraemon yang ditemukan itu justru terlihat menyeramkan.

Baca juga: Lepas Gelar Kerajaan dan Nikahi Pria Biasa, Mantan Putri Jepang Kini Bekerja di Museum Seni New York

Baca juga: Jepang Cabut Larangan Perjalanan Covid-19 dari 106 Negara, Termasuk Indonesia

&;Tidak bisa menghilangkan ini dari kepalaku,&; tweet @monakoMNK. "Sepertinya Doraemon telah diusir dari masyarakat Jepang."

Meski terlihat menyeramkan, keberadaan Doraemon di dasar laut ini mirip seperti anime teatrikal tahun 1993 Doraemon: Nobita and the Tin Labyrinth.

Dalam anime tersebut, Doraemon ditangkap oleh tentara asing yang menyerang dan menyiksanya dengan sengatan listrik yang kuat.

Sengatan listrik itu mematikan sistem di Doraemon.

Setelah itu, tubuh Doraemon dibuang ke laut.

Pemandangan Doraemon yang dibuang di laut ini mirip dengan penemuan @monakoMNK .

Sementara itu, berbagai reaksi terhadap tweet @monakoMNK dan teori tentang apa yang telah dilakukan Doraemon di sana bermunculan.

"Yah, itu akan menjadi mimpi burukku."

"Saya pikir jika Anda berenang dengan ini di malam hari, itu akan mulai mengejar Anda."

"Sangat menyeramkan bagaimana matanya benar-benar memudar."

Baca juga: Misteri Perairan Selatan Jepang, Disebut Laut Iblis Karena Mirip Segitiga Bermuda

&;[Doraemon datang dari masa depan, jadi] saya pikir dia dikubur di laut untuk mencegah terjadinya paradoks waktu.&;

"Saya pikir semua Doraemon ini dimulai sebagai makhluk yang sama, tetapi melalui penggunaan mesin waktu, sumbu waktu mulai tumpang tindih, memungkinkan keberadaan mereka secara bersamaan."

Menariknya, @monakoMNK bukan satu-satunya yang menemukan Doraemon terdampar di laut.

Kejadian serupa pernah terjadi pada 2015 lalu.

Ambar/TribunTravel