Viral Video Lumba-lumba Serang Pelatih saat Pertunjukan di Seaquarium, Ini Dugaan Pemicunya

TRIBUNTRAVEL.COM - Viral video TikTok memperlihatkan lumba-lumba menyerang pelatih dan menyeretnya ke bawah air.

Kejadian ini direkam seorang pengunjung di sebuah taman kehidupan laut kontroversial di Miami, Florida, Amerika Serikat.

Dalam rekaman tersebut jelas terlihat Sundanece si lumba-lumba berusaha menyeret pawang wanita ke bawah kolam Miami Seaquarium.

Pelatih itu kemudian tampak berusaha menjaga kepala di atas permukaan air, lalu menepi dari kolam.

Dikutip dari laman UNILAD, Jumat (13/5/2022), sebuah media lokal melaporkan pelatih tidak mengalami cedera serius, meski ia sempat dibawa ke rumah sakit dengan ambulans.

Video tersebut diambil oleh pengunjung bernama Shannon Carpenter asal Kentucky.

Ia kemudian membagikannya di akun TikTok miliknya @scphoto_ky.

Baca juga: Unik, di Pantai Ini Wisatawan Bisa Bertemu dan Beri Makan Langsung Lumba-lumba Liar

Baca juga: Liburan Keluarga ke Monkey Mia: Bisa Berinteraksi, Beri Makan dan Ajak Main Lumba-lumba

Videonya telah ditonton lebih dari 1 juta tayangan dan dibagikan ribuan kali.

Dalam videonya Shannon mengatakan, "anak-anak bersorak dan berpikir pertunjukan ini rapi. Tapi orang dewasa melihat ada yang tidak beres."

Sejak insiden itu, Miami Seaquarium merilis pernyataan yang mengklaim penyelidikan menemukan pelatih itu secara tidak sengaja mencakar lumba-lumba sehingga menyebabkannya bertingkah.

Pernyataan itu menyebutkan, "Seekor lumba-lumba dan pelatihnya secara tidak sengaja bertabrakan di air pada hari Sabtu saat melakukan latihan rutin sebagai bagian dari Pertunjukan Flipper."

"Ini adalah interaksi yang tidak nyaman bagi mereka berdua dan lumba-lumba bereaksi dengan melepaskan diri dan menyerang pelatih."

Lumba-lumba juga diperkirakan tidak terluka.

Akibat insiden ini itu, mantan karyawan taman, dokter hewan Jenna Wallace mengklaim lumba-lumba ini pernah mengalami kekerasan di masa lalu dan ini bukan insiden yang terisolasi.

Tangkap layar video lumba-lumba serang pelatih saat pertunjukan
Tangkap layar video lumba-lumba serang pelatih saat pertunjukan (TikTok @SCPhoto_ky)

Baca juga: 1.400 Lumba-lumba Dibantai Warga, Tradisi Kepulauan Faroe Jadi Sorotan Dunia

Baca juga: Viral Video Warga Boncengkan Lumba-lumba Naik Motor, Pecinta Satwa di Lombok Lapor ke Polisi

"Ketika lumba-lumba menjadi agresif, selalu ada hal yang mendasarinya," tambahnya.

Setelah kejadian, dalam sebuah pernyataan organisasi PETA (yang melindungi hak hewan) mengkritik 'eksploitasi lumba-lumba' di taman tersebut dan menyerukan agar seluruh tempat ditutup.

Penasihat Umum Jared Goodman berkata, "Waktunya habis untuk Miami Seaquarium, di mana lumba-lumba yang sudah lama menderita sangat membutuhkan perlindungan dan pekerja dalam bahaya.

"PETA mendesak taman ini untuk mengakhiri eksploitasi lumba-lumba dengan membawa mereka ke cagar alam secepat mungkin, sehingga mereka tidak akan pernah digunakan dalam pertunjukan lagi dan tidak ada orang lain yang akan terluka."

Dokter hewan dan staf sebelumnya juga pernah melaporkan hewan ini telah menabrak perut pelatih lain.

Juni tahun lalu, Miami Seaquarium ditemukan telah melakukan banyak pelanggaran kesejahteraan hewan dalam laporan Departemen Pertanian AS.

Dalam laporan itu disebutkan taman wisata air ini memberi makan ikan busuk kepada hewan, habitat yang rusak, dan hewan yang tidak dirawat dengan baik.

Disebutkan juga beberapa lumba-lumba di taman itu telah mati.

Taman ini juga mengurung Lolita, seekor orca yang telah bekerja selama 52 tahun dan menjadi subjek kampanye untuk dilepaskan dari tangki orca ke suaka laut di Pacific Northwest. (TribunTravel.com/Tys)

Baca juga: Lumba-lumba yang Terdampar di Pantai Ditemukan Mati Setelah Pengunjung Mencoba Menungganginya

Baca juga: Viral, Turis Ganggu Lumba-lumba yang Terdampar hingga Tewas

Temukan solusi untuk kebutuhan transportasi, pengiriman barang, layanan pesan antar makanan, dan yang lainnya di sini.

SHARE : share facebook share twitter share linkedin