Dijuluki Sungai Paling Berbahaya, Inilah Hewan Buas yang Hidup di Sungai Amazon

TRIBUNTRAVEL.COM - Berbicara soal Sungai Amazon, traveler pasti sudah bisa membayangkan betapa berbahayanya area tersebut.

Bahkan Sungai Amazon masuk dalam barisan sungai paling berbahaya di dunia.

Dikatakan demikian karena di sana banyak ditinggali hewan buas yang tak ditemukan di sungai pada umumnya.

Lalu, apa saja hewan yang berhabitat di Sungai Amazon?

Baca juga: Ridwan Kamil Gantungkan Benda Ini di Pohon Dekat Sungai Aare sebelum Tinggalkan Swiss

Yuk lihat daftarnya berikut:

1. Anakonda Hijau (Green Anaconda)

Ilustrasi ular anakonda hijau yang hidup di Sungai Amazon, Amerika Serikat
Ilustrasi ular anakonda hijau yang hidup di Sungai Amazon, Amerika Serikat (Pixabay/kirahoffmann)

Anakonda hijau (Eunectes murinus) adalah spesies ular boa besar yang tersebar di daerah tropis Amerika Selatan.

Ular ini merupakan ular terbesar di dunia, berdasarkan diameter lingkar tubuh bagian tengahnya.

Panjang tubuhnya bisa mencapai 8 meter, dan merupakan ular terpanjang di Benua Amerika.

Berat tubuhnya secara keseluruhan bisa mencapai 250 kg.

Diameter lingkar tubuh bagian tengah ular ini mencapai hampir satu meter.

Warna tubuhnya hijau kecokelatan atau hijau lumut dengan bercak-bercak bundaran hitam besar di punggung, dari leher hingga ekor.

Anakonda menghabiskan waktunya di sekitar perairan dan jarang naik ke darat.

Meskipun begitu, ular ini sering kali memanjat pohon tinggi untuk berjemur atau mencari makan.

Ular ini berkembangbiak dengan bertelur-melahirkan (ovovivipar).

Jumlah anak yang dilahirkan bisa mencapai 40 ekor.

2. Black Caiman

Black Caiman
Black Caiman (grid.id)

Black Caiman adalah hewan buaya besar yang hidup di perairan Amazon.

Meski memiliki gerak yang cenderung lambat, hewan karnivora ini menjadi predator terbesar yang hidup di Sungai Amazon.

Black Caiman bisa tumbuh hingga panjangnya mencapai lima meter.

Sayangnya, dalam beberapa dekade terakhir, black caiman hampir punah karena perburuan masif yang mengincar kulitnya.

Baca juga: Ridwan Kamil Ungkap Dugaan Penyebab Eril Terseret di Sungai Aare dan Beri Saran pada Walikota Bern

Baca juga: Update Pencarian Eril: Petugas Telusuri 29 Km Sungai Aare, Debit Air Meningkat Berkontribusi Positif

3. Arapaima

Arapaima adalah ikan karnivora raksasa yang hidup di Sungai Amazon.

Ikan ini bisa tumbuh hingga 3 m dengan berat 90 kg.

Arapaima bertahan hidup dengan memakan ikan yang lebih kecil, hewan darat, krustasea, dan lain-lain.

Sama seperti black caiman, arapaima juga menjadi sasaran empuk perburuan.

Konon, lidah arapaima dapat diolah menjadi obat tradisional.

Ikan piranha
Ikan piranha (Flickr/M M)

4. Ikan Piranha

Piranha merupakan ikan air tawar yang hidup di sungai, danau, dan dataran banjir Amerika Selatan, termasuk Sungai Amazon.

Ikan piranha terkenal dengan keganasannya dan memiliki gigi yang tajam.

Di antara semua ikan bertulang, ikan piranha memiliki gigitan yang paling kuat.

Beberapa laporan terkait serangan ikan piranha menyebut ikan ini dapat memberikan luka ringan hingga berat.

Kekuatan gigitannya mencapai 30 kali dari berat badannya.

Hewan tersebut juga sangat sensitif terhadap darah dan akan menyerangnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul 4 Hewan Buas yang Hidup di Amazon hingga Dijuluki Sungai Berbahaya di Dunia

Baca juga: Dubes RI Bagikan Kabar Terbaru Pencarian Eril, Sebut Debit Air Sungai Aare Surut

Baca juga: Pemuda Asal Bonsel Sulawesi Utara Tewas Diterkam Buaya saat Memanah Ikan di Sungai

Temukan solusi untuk kebutuhan transportasi, pengiriman barang, layanan pesan antar makanan, dan yang lainnya di sini.

SHARE : share facebook share twitter share linkedin