7 Buah Paling Bergizi di Dunia yang Punya Banyak Manfaat Kesehatan

TRIBUNTRAVEL.COM - Buah-buahan merupakan sumber nutrisi yang populer bagi manusia.

Mengonsumsi buah-buahan tentu memiliki berbagai manfaat bagi tubuh.

Tak heran jika buah-buahan menjadi makanan penutup yang banyak digemari.

Memang ada begitu banyak jenis buah di dunia ini yang baik untuk dikonsumsi.

Baca juga: 14 Fakta Unik Kurma yang Identik dengan Ramadhan, dalam Sebatang Dapat Tumbuh 1.000 Buah

Kendati demikian, para ahli telah mengungkapkan sejumlah buah yang dianggap paling bergizi.

Apa saja? berikut 7 buah paling bergizi di dunia yang telah TribunTravel rangkum dari laman Pulse.ng, Rabu (20/7/2022).

1. Apel

Pakar nutrisi mengklaim satu apel besar memiliki sekira 130 kalori, dan tidak ada yang berasal dari lemak.

Apel juga tidak mengandung natrium atau kolesterol, nutrisi yang ingin dihindari banyak orang.

Satu apel memiliki 34 gram karbohidrat, 25 gram di antaranya berasal dari gula alami buah.

Mencari sesuatu untuk membantu menurunkan berat badan? Cobalah makan apel.

Apel terbukti sukses membantu menurunkan berat badan, menurut sebuah penelitian yang melibatkan sekira 400 wanita di Brasil.

Baca juga: Dijuluki Teh Tersehat di Dunia, Simak Fakta Unik Teh Susu Lavender

2. Alpukat

Alpukat juga masuk dalam daftar buah paling bergizi di dunia.

Alasannya adalah bahwa alpukat mengandung lebih dari 25 nutrisi penting, termasuk vitamin A, B, C, E dan K, serta fosfor, magnesium dan kalium.

Alpukat juga mengandung serat, protein dan fitokimia bermanfaat, seperti beta-sitosterol, glutathione dan lutein, yang membantu melindungi dari berbagai penyakit.

Selain itu, alpukat adalah salah satu buah berkalori tinggi yang bisa dikonsumsi.

Hal ini karena kandungan lemaknya yang lebih besar, sekira 20 kali rata-rata buah lainnya.

3. Pisang

Diyakini bahwa pisang lebih banyak dikonsumsi setiap hari diabnding buah lain di dunia.

Pakar kesehatan mengklaim bahwa pisang rendah protein, bebas lemak tetapi tinggi energi.

Pisang yang benar-benar matang mengandung 20 persen hingga 25 persen gula.

Buah ini juga memiliki jumlah vitamin B yang signifikan, terutama B1 dan B6.

B1 adalah tonik otak, sedangkan B6 mengurangi khususnya gejala tidak nyaman dari sindrom ketegangan pra-menstruasi seperti lekas marah, sakit kepala dan retensi air.

Baca juga: Fakta Unik Apel Black Diamond, Buah Langka di Tibet yang Harganya Capai Rp 280 Ribuan

4. Jeruk

Jeruk, lemon, jeruk keprok, markisa, dan lainnya kaya dengan Vitamin C.

Vitamin C dapat membantu meringankan kondisi peradangan seperti asma, osteoarthritis dan rheumatoid arthritis.

Kandungan ini juga melindungi jantung dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh, itulah mengapa jeruk baik untuk mencegah masuk angin.

Buah jeruk mengandung cukup banyak folat dan potasium.

Folat menurunkan kadar homosistein dalam tubuh dan dapat mengurangi penyakit jantung.

Semua jenis jeruk mengandung serat, terutama pada membran yang memisahkan bagian-bagiannya.

Oleh karena itu, ketika makan jeruk,yang terbaik adalah mencoba makan sedikit selaput putih di sekitar bagian buah yang berair, menurut para ahli.

5. Kelapa

Kandungan manis dari kelapa semuanya alami, itulah mengapa dianjurkan untuk penderita diabetes.

Penelitian telah menunjukkan bahwa kelapa memiliki indeks glikemik (GI) rendah 35, yang jauh lebih rendah dari 54 GI.

Kandungan ini dianggap ahli gizi aman bagi orang yang harus memperhatikan kadar glukosa darah mereka.

Selain itu, kelapa juga telah lama dikenal sebagai buah yang baik dikonsumsi untuk penawar racun.

Baca juga: Mencicipi Manisnya Kencono Rukmi, Buah Mirip Durian yang Berasal dari Gunungkidul

6. Anggur

Anggur mengandung bahan penting seperti tanin, flavonoid dan antosianin.

Bahan-bahan ini diyakini memberi anggur sifat antikanker mereka.

Anggur juga bermanfaat bagi mereka yang memulihkan diri dari penyakit, dan mereka yang menderita anemia serta kelelahan.

7. Pepaya

Rendah kalori dan penuh nutrisi, pepaya memiliki lebih banyak vitamin C daripada jeruk, menurut para ahli.

Buah ini sarat dengan vitamin A, potasium, folat dan serat.

Pepaya juga mengandung lutein dan zeaxanthin, zat yang membantu melindungi mata kita dari kebutaan terkait usia.

Ditambah lagi dengan manfaatnya yang membantu dalam pencegahan aterosklerosis, diabetes dan penyakit jantung.

Antioksidan melawan kolesterol yang ada dalam darah dan mencegahnya membentuk plak yang menyumbat arteri.

Selain itu, kandungan serat yang kaya dari buah ini memecah zat beracun seperti homocysteine ​​​​menjadi asam amino yang mudah diserap, mengurangi kemungkinan stroke jantung.

Baca juga: Fakta Unik Jugyeom, Garam Termahal di Dunia yang Harganya Jutaan Rupiah

(TribunTravel.com/mym)

Baca selengkapnya soal artikel kesehatan di sini.