Pramugari Beberkan Cara Lolos Pemeriksaan Keamanan Bandara Jika Membawa Benda Cair ke Pesawat

TRIBUNTRAVEL.COM -Pramugari beberkan cara nyeleneh lolos pemeriksaan bandara saat membawa benda cair.

Saat bepergian naik pesawat, erdapat sejumlah aturan yang harus dipenuhi penumpang.

Satu di antaranya aturan terkait barang bawaan di bagasi kabin maupun bagasi pesawat.

Biasanya pihak maskapai punya aturan ketat terkait aturan bagasi di pesawat.

Termasuk aturan membawa benda-benda cair di pesawat.

Beberapa maskapai bahkan ada yang melarang selama penerbangan.

Namun, taukah kamu rupanya ada cara unik agar kamu bisa lolos membawa benda cair saat naik pesawat?

Melansir laman The Sun, seorang pramugari dari sebuah masakapai penerbangan membagikan tips terkait hal ini.

Pramugari yang merupakan anggota awak kabin Amerika itu menyarankan kepada penumpang untuk membekukan cairan apa pun.

Sehingga mereka menunjukkan benda padatan saat tas tangan melewati pemindai keamanan bandara.

Dia mengatakan: "Jika anda memiliki cairan penting, tetapi anda tidak ingin membayar untuk memeriksa tas, ada baiknya mencoba membekukannya sehingga melewati pemindai keamanan sebagai benda padat."

"Bahkan jika sedikit meleleh dalam perjalanan ke bandara, seharusnya tidak menjadi masalah selama disimpan dengan benar."

Menurut situs web Administrasi Keamanan Transportasi (TSA) Amerika, aturan itu diberlakukan resmi.

TONTON JUGA:

Baca juga: Pramugari Emirates Ungkap Waktu dan Kursi Terbaik Dalam Penerbangan Jarak Jauh

Baca juga: Cara Mudah Upgrade Kursi Gratis di Pesawat, Pramugari: Beri Kami Starbucks atau Cokelat

Mereka menjelaskan: "Barang-barang cair yang dibekukan diperbolehkan melalui pos pemeriksaan selama barang-barang tersebut beku padat saat disajikan untuk penyaringan."

"Jika barang cair beku sebagian meleleh, cair, atau memiliki cairan di bagian bawah wadah, mereka harus memenuhi persyaratan cairan 3-1-1."

Aturan 3-1-1 adalah nama Amerika Serikat untuk semua cairan di bawah 100ml, jika dibawa ke dalam pesawat sebagai barang bawaan.

Mantan pramugari juga menyarankan untuk membawa botol air kosong.

Dia menjelaskan: "Sebagian besar bandara penuh dengan air mancur, dan banyak yang bahkan memiliki pompa khusus untuk mengisi ulang botol dengan cepat."

"Agar botol anda tetap penuh selama penerbangan, minta saja pramugari anda untuk diisi ulang. Jika anda beruntung, mereka bahkan bisa memasukkan es ke dalamnya."

Baca juga: Kocak, Pramugari Ajak Penumpang Lomba Membuka Gulungan Tisu Toilet saat Pesawat Delay

Baca juga: Pramugari Ungkap Fakta Toilet Pesawat dan Kebiasaan Menjijikan Penumpang

Di Inggris misalnya, semua cairan harus di bawah 100ml di keamanan bandara, atau mereka akan disita.

Cairan apa pun yang dapat diminum melalui keamanan bandara harus dimasukkan ke dalam satu kantong plastik transparan yang dapat ditutup kembali.

Kantong plastik itu setidaknya harus dapat menampung tidak lebih dari satu liter dan berukuran sekira 20cm x 20cm.

Cairan dalam wadah yang lebih besar dari 100ml umumnya tidak dapat melewati pengamanan meskipun wadah hanya sebagian penuh.

Ada beberapa pengecualian termasuk barang-barang yang diperlukan untuk keperluan medis penting, susu bayi dan persyaratan diet apa pun.

Baca juga: Mabuk saat Pertama Kali Terbang Naik Pesawat? Coba Tips Manjur ala Pramugari

Baca juga: Penumpang Pergoki Pilot Ambil Foto Bagian Belakang Pramugari, Videonya Viral di Medsos

Dalam hal ini, trik oleh pramugari tersebut dimanfaatkan juga oleh pelancong yang cerdas.

Hampir dari mereka selalu menemukan lebih banyak cara untuk memanfaatkan jatah bagasi mereka yang berharga.

Hal ini sebagaimana pada perusahaan inovatif.

Biasanya sekarang mereka menjual barang-barang yang berbentuk cair lalu dijadikan sebagai balok keras.

Itu artinya mereka tidak perlu memakan tempat di kantong plastik lagi sebagaimana peraturan yang ada.

(TribunTravel/Zed)

Baca selengkapnya soal rahasia penerbangan di sini.