Dua Pesawat Tabrakan di Udara saat Hendak Mendarat, Tewaskan Sejumlah Orang

TRIBUNTRAVEL.COM - Dua pesawat kecil mengalami tabrakan udara di langit Watsonville, California, Amerika Serikat.

Kecelakaan nahas yang melibatkan dua pesawat tersebut mengakibatkan sejumlah orang tewas.

Insiden tabrakan dua pesawat dilaporkan langsung melalui akun Twitter resmi Kota Watsonville.

"Beberapa lembaga menanggapi Bandara Kota Watsonville setelah 2 pesawat yang mencoba mendarat bertabrakan. Kami memiliki laporan tentang banyak kematian," tulis keterangan, seperti dikutip dari laman People, Minggu (21/8/2022).

Baca juga: Pesawat Terlambat Mendarat di Bandara karena Pilot Ketahuan Tidur dalam Penerbangan

"Laporan masuk pukul 14.56 waktu setempat. Investigasi sedang berlangsung, pembaruan menyusul," jelasnya.

Dalam sebuah pernyataan kepada, Administrasi Penerbangan Federal (FAA) mengatakan Cessna 152 bermesin tunggal dan Cessna 340 bermesin ganda bertabrakan.

Insiden terjadi ketika pilot "dalam pendekatan terakhir" ke Bandara Kota Watsonville, yang terletak sekira 50 mil selatan San Jose.

"Satu orang berada di dalam pesawat Cessna 152 dan dua orang berada di dalam pesawat Cessna 340. Tidak ada korban luka yang dilaporkan kepada siapa pun di darat," lanjut pernyataan itu.

Pihaknya menambahkan bahwa FAA akan menyelidiki kecelakaan dengan bantuan Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB).

Polisi Watsonville dan Kantor Sheriff Kabupaten Santa Cruz (SCSO) termasuk di antara lembaga yang membantu penyelidikan.

"Kami telah menanggapi tabrakan pesawat di area Bandara Kota Watsonville di Aviation Way. Kami mengamankan lokasi dengan bantuan Watsonville PD," tulis SCSO dalam posting Facebook Kamis, (18/8/2022).

Baca juga: Akibat Serangan Burung, Ratusan Penumpang Dipindah ke Pesawat Lain, Pihak Maskapai Minta Maaf

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada satu pun korban yang teridentifikasi.

"Kami benar-benar sedih mendengar tentang insiden tragis yang merenggut nyawa beberapa orang. Kota Watsonville mengirimkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada teman dan keluarga mereka yang meninggal," tulis tweet lainnya dari akun Kota Watsonville.

Wali Kota Watsonville Ari Parker turut mengucapkan belasungkawa terhadap insiden yang terjadi.

"Kami berduka malam ini atas kehilangan yang tak terduga dan mendadak ini," kata Parker.

"Saya ingin menyampaikan belasungkawa terdalam dan terdalam saya," ungkapnya.

Pesawat Hampir Gagal Mendarat karena Kedua Pilot Ketiduran, Beruntung Penumpang ; Kru Kabin Selamat

Insiden penerbangan yang menegangkan terjadi lagi belum lama ini.

Kedua pilot yang menerbangkan pesawat ketiduran di dalam penerbangannya, Senin (15/8/2022).

Kejadian itu berlangsung dalam penerbangan Ethiopian Airlines armada Boeing 737.

Pesawat Ethiopian Airlines ET-343 dijadwalkan terbang dari Bandara Internasional Khartoum (KRT), Sudan menuju Bandara Internasional Addis Ababa (ADD), Ethiopia saat kejadian berlangsung.

Namun dalam penerbangan menuju Ethiopia, kedua pilot yang menerbangkan pesawat Ethiopian Airlines ketiduran.

Selama pilot ketiduran, pesawat itu dioperasikan oleh autopilot yang mempertahankan pesawat di rute pendekatan bandara level penerbangan 370.

Pesawat mengikuti rute yang telah diprogram dan mulai menerbangkan prosedur pendekatan untuk landasan pacu 25L di ADD.

Baca juga: Keren! India Punya Pedoman Baru untuk Cegah Serangan Burung dan Satwa Liar di Pesawat

Itu mempertahankan ketinggiannya di tingkat Penerbangan 370 selama pendekatan.

Air Traffic Control mencoba menghubungi pilot beberapa kali dan tak ada jawaban karena masih ketiduran.

Namun autopilot kemudian terputus saat mendekati landasan pacu.

Pemutusan hubungan ini memicu 'alarm pemutusan', yang disebut wailer.

Suara alarm pemutus itulah yang berhasil membangunkan kedua pilot Ethiopian Airlines.

Keduanya langsung sadar bahwa pesawat sudah dekat dengan landasan pacu untuk mendarat.

Baca juga: Viral Pilot Beberkan Tempat Tidur Pramugari di Pesawat, Lokasinya Tak Terduga

Setelah itu pilot berhasil kembali ke bandara dan mendarat di Runway 25L dengan selamat.

Pesawat Ethiopian Airlines kemudian berhasil mendarat kira-kira 25 menit setelah terbang di atas landasan.

Semua penumpang dan awak pesawat dilaporkan selamat, Simple Flying melaporkan.

Pihak maskapai belum memberikan komentar resmi terkait insiden viral tersebut.

Bukannya sengaja tidur, ternyata ada alasan dibalik kedua pilot Ethiopian Airlines tersebut ketiduran.

Kedua pilot itu kelelahan hingga ketiduran di dalam penerbangan.

Akibatnya, pesawat yang dikemudikan nyaris gagal mendarat, meski akhirnya berakhir mendarat dengan selamat.

Umumnya, pilot memang terkadang mengalami tingkat kelelahan yang tinggi saat bekerja berhari-hari jauh dari rumah selama beberapa hari pada suatu waktu.

Ini telah menjadi masalah dalam penerbangan komersial sejak awal.

Banyak kecelakaan dan insiden pesawat terbang akibat kelelahan yang dialami oleh pilot.

Banyak analis penerbangan menyalahkan masalah tersebut pada maskapai penerbangan untuk kehidupan kerja yang berat yang mereka tempatkan pada pilot.

Maskapai telah menyatakan bahwa sifat yang melekat pada penerbangan perjalanan jauh menyebabkan kelelahan.

Apapun penyebabnya, semua pihak bisa sepakat bahwa itu adalah masalah yang parah dan berbahaya.

Baca juga: Viral Penumpang Wanita Curhat Dapat Pesan Tak Senonoh dari Seorang Pria di Pesawat

(TribunTravel.com/mym)

Baca selengkapnya soal artikel penerbangan di sini.