9 Cemilan Khas Jepang yang Cocok dengan Lidah Orang Indonesia, dari Gyoza hingga Teba Shio

TRIBUNTRAVEL.COM - Liburan ke Jepang? Jangan cuma mengunjungi tempat wisatanya.

Jepang memiliki sejumlah kuliner enak.

Baca juga: Lebih dari 500 Penerbangan Domestik di Jepang Dibatalkan Akibat Topan Nanmadol

Baca juga: Ilmuwan Jepang Ciptakan Sendok dan Mangkuk Listrik Bikin Makanan Terasa Lebih Asin

Kuliner enak di Jepang ini beragam, mulai dari makanan berat hingga cemilan ringan.

Beberapa cemilan ringan di Jepang ini cocok dengan lidah orang Indonesia.

Dilansir dari laman lifestyleasia, berikut ini deretan cemilan khas Jepang yang wajib dicoba.

1. Gyoza

Baca juga: Solo Traveling ke Jepang? 5 Tempat Wisata Unik di Kyushu Ini Wajib Masuk Daftar Kunjungan

Pangsit Jepang ini, juga dikenal sebagai Japanese Potstickers.

Gyoza adalah camilan yang populer di Jepang.

Pangsit yang menggugah selera ini biasanya berisi daging babi, sapi atau ayam yang dibungkus dengan adonan tipis.

2. Yakitora

Baca juga: Perusahaan Minuman di Jepang Luncurkan Soda Rasa Gyoza, Disebut Paling Aneh di Dunia

Yakitori diterjemahkan menjadi 'ayam panggang.'

Yakitori adalah satu makanan pembuka favorit di Jepang karena rasanya perpaduan manis dan gurih.

Menu Yakitori cukup mudah ditemukan di warung kaki lima yang ada di Jepang.

Yakitori terbuat dari potongan ayam yang di tusuk sate dan kemudian dipanggang.

Saus yang digunakan untuk membumbui dan melapisi potongan yakitori dikenal sebagai 'Tare', dan resep ini menggunakan saus Teriyaki untuk melapisi ayam panggang.

3. Onigiri

Baca juga: Ingin Putuskan Hubungan Buruk dengan Seseorang? Tulis di Kertas dan Buang di Toilet Kuil Jepang Ini

Onigiri berarti bola nasi dalam bahasa Jepang.

Onigiri adalah bola nasi yang dibuat secara tradisional dengan memanggangnya di atas arang sampai berubah menjadi coklat dan renyah.

Bola-bola nasi berbentuk segitiga atau lonjong dengan isian gurih seperti tuna, salmon asin, kecap, kombu rumput laut dan onigiri bakar.

Onigiri dapat dibungkus dengan rumput laut atau digoreng langsung dalam wajan dengan kecap sampai menjadi kerak yang renyah dan berasap.

4. Tempura

Tempura adalah camilan favorit lainnya di restoran Jepang selain yakitori dan onigiri.

Tempura terbuat dari seafood dan sayuran yang digoreng dalam adonan tepung.

Tempura memiliki tekstur garing yang renyah.

5. Harumaki

Harumaki secara harfiah diterjemahkan menjadi lumpia.

Lumpia Jepang ini cukup banyak ditemukan di penjual kaki lima dan kedai makanan di seluruh Jepang.

Camilan lezat ini memiliki bagian luar yang renyah dengan isian daging dan sayuran yang nikmat.

6. Teba Shio

Teba Shio adalah sayap ayam yang panggang garing.

Cara membuat Teba Shio cukup mudah.

Sayap ayam direndam dalam garam, merica, dan anggur beras atau sake.

Sayap ayam kemudian dipanggang dalam oven sampai berwarna cokelat keemasan.

Teba Shio disajikan dengan irisan lemon dan taburan tujuh bumbu Jepang atau Shichimi togarashi.

7. Hiyayakko

Hiyayakko merupakan satu cemilan khas Jepang yang unik.

Hiyayakko terbuat dari tahu khas Jepang yang disiram dengan kecap asin di atasnya.

8. Agedashi Tofu

Agedashi berarti digoreng ringan dalam bahasa Jepang.

Tahu pertama-tama digoreng dan kemudian direndam dalam saus dashi yang lezat untuk meningkatkan rasanya.

Agedashi Tofu semakin nikmat dengan tambahan lobak parut dan bawang hijau sebagai topping ekstra.

9. Nasu Dengaku

Nasu Dengaku dalam bahasa Jepang berarti terong bakar di atas api.

Nasu Dengaku adalah camilan Jepang klasik yang dibuat dengan terong dan diolesi dengan glasir miso manis.

Nasu Dengaku paling enak dinikmati dengan acar sayuran.

Ambar/TribunTravel