Pramugari Ungkap Waktu Terbaik untuk Terbang, Solusi Terhindar dari Pembatalan dan Penundaan

TRIBUNTRAVEL.COM - Pembatalan penerbangan menjadi bagian tak terpisahkan dari perjalanan pesawat.

Terlebih setelah pandemi Covid-19, pembatalan penerbangan sangat marak dan menyebabkan kekacauan di sejumlah bandara.

Beruntung, seorang pramugari membagikan tips terbaiknya untuk menghindari pembatalan penerbangan.

Melansir Express.co.uk, Minggu (25/9/2022), Kristie Koerbe berbagai sedikit tips penerbangan yang mungkin berguna bagi para pelancong.

Baca juga: Kesalahan Besar Penumpang yang Bisa Bikin Terluka Diungkap Pramugari

Selama masa puncak pandemi Covid-19, perjalanan udara hampir lumpuh serta banyak staf maskapai diberhentikan.

Namun, sekarang pembatasan Covid-19 telah dihapus secara global dan berlibur pun menjadi jauh lebih mudah.

Kemudahan perjalanan mengakibatkan gelombang besar dalam pemesanan penerbangan, ditambah dengan keinginan besar para pelancong untuk akhirnya bepergian setelah sekian lama terkurung.

Di sisi lain, mengembalikan jumlah pekerja di bandara dan pesawat seperti sebelumnya bukanlah hal mudah bagi maskapai.

Menimbang hal tersebut, Kristie menyarankan para pelancong untuk bepergian pada waktu tertentu guna menghindari pembatalan terkait Covid-19 dan faktor lainnya.

Baca juga: Pramugari Ungkap Rahasia Pekerjaan, Ada 3 Hal yang Dilarang Dilakukan di Pesawat

"Penerbangan pertama di awal hari jarang dibatalkan. Badai petir terjadi saat hari semakin siang, awak pesawat mencapai batas tugas mereka di kemudian hari dan lalu lintas meningkat di bandara yang sibuk," kata Kristie.

&;Ya, itu mungkin berarti alarm jam 3 pagi, tetapi jika penerbangan awalmu benar-benar dibatalkan, akan ada lebih banyak opsi untuk memesan ulang penerbangan yang berbeda,&; tambahnya.

Tak hanya pembatalan, penundaan penerbangan juga menjadi lebih umum sejak perjalanan udara dibuka kembali.

Kristie menyarankan untuk terbang langsung (direct flight) jika memungkinkan.

Tujuannya adalah untuk menghindari masalah pada penerbangan lanjutan ketika penerbangan pertama tertunda.

Jika terbang langsung ke tujuan tidak memungkinkan, Kristie mengatakan kepada para pelancong untuk menghindari pemesanan dengan waktu transit yang pendek.

Dia menjelaskan, "singgah satu jam tidak cukup lagi. Tiga puluh menit, tak ada kesempatan. Dalam kebanyakan kasus, tiga jam adalah waktu yang aman."

Baca juga: 10 Mitos Tentang Pramugari yang Kerap Dipercaya Penumpang, Benar atau Salah?

Untuk mengetahui penundaan, pembatalan atau info penting lainnya, Kristie menyarankan penumpang untuk mengunduh aplikasi resmi dari maskapai.

Dia menuturkan bahwa aplikasi maskapai penerbangan merupaka sumber yang berharga.

Aplikasi akan memungkinkan penumpang untuk melakukan hal-hal seperti melacak bagasi mereka, pesawat mereka dan bahkan diperingatkan tentang adanya pembatalan penerbangan.

Tentu saja hal ini dapat menghemat perjalanan yang sia-sia ke bandara untuk beberapa penumpang yang tidak beruntung.

Baca juga: Tangis Pramugari Pecah Dengar Berita Kematian Ratu Elizabeth II, Usap Air Mata di Depan Penumpang

Jika diperlukan, penumpang juga dapat memesan penerbangan pengganti di aplikasi untuk menghindari antrean panjang sesama penumpang yang frustrasi akibat pembatalan.

Untuk penumpang yang berhasil naik ke pesawat, Kristie membagikan tips terbaik lainnya yang akan membuat perjalanan lebih mudah.

Kristie memberi tahu penumpang untuk membawa pakaian tertentu di setiap penerbangan, terlepas dari destinasi yang dituju.

Kamu mungkin tidak ingin membawa jaket saat terbang ke Spanyol yang cenderung beriklim tropis, tetapi itu akan membantu dengan baik selama perjalanan menuju ke sana.

Dia mengungkapkan bahwa pramugari sering dengan sengaja membuat pesawat tetap dingin.

Sebab, hawa panas membuat para penumpang yang mabuk udara akan merasa lebih buruk

"Kami tidak ingin siapa pun menggunakan kantong plastik (tempat muntahan) itu", ungkap Kristie.

Baca juga: Kelakuan Buruk Seorang Pria di Pesawat, Goda Pramugari dan Berbuat Keributan

(TribunTravel.com/mym)

Baca selengkapnya soal pramugari di sini.