Viral Kemunculan 'Air Terjun' di Stadion Wibawa Mukti Bekasi saat Hujan
TRIBUNTRAVEL.COM - Sebuah video mendadak menjadi viral di media sosial.
Video viral tersebut merekam sebuah kejadian tak biasa di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi.
Baca juga: Viral Seorang Pria Lempar Pesawat Kertas ke Monumen Bom Atom Hiroshima, Kini Diburu Polisi
Baca juga: Viral Pengidap Claustrophobia Bikin Keributan dan Paksa semua Penumpang Turun Pesawat
Di mana dalam video viral tersebut terlihat air terjun yang muncul ketika hujan.
Setelah dikonfirmasi kemunculan air terjun di Stadion Wibawa Mukti itu bukan fenomena alam melainkan air talang bocor.
Baca juga: Seorang Wanita Beruntung Bisa Satu Pesawat dengan Sehun EXO, Videonya Viral di Medsos
Baca juga: Viral Penumpang Menolak Diturunkan Petugas Gegara Ketahuan Merokok di Gerbong Kereta
Hal ini disampaikan Kapolsek Cikarang TimurAKPBambangKrisnadi, pihaknya telah melakukan pengecekan ke lokasi.
"Hasil pengecekan dan kebetulan tadi hujan saya lihat secara langsung ternyata itu disebabkan talang air atau paralon saluran air," kata Bambang, Rabu (9/11/2022).
Paralon yang patah lanjut, menyebabkan air yang turun dari atap stadion meluncur ke bawah dengan deras.
"Air yang seharusnya masuk ke paralon kemudian air turun ke bawah selokan dia karena di atasnya itu patah dia menyemprot ke sekitarnya," jelas dia.
Peristiwa tersebut bukan terjadi hanya sekali, saat pihaknya melakukan pengecekan hujan laiknyaairterjunkembali terjadi karena paralon belum diperbaiki.
"Kebetulan pada saat tadi kami melakukan pengecekan juga hujan, pas hujan, peristiwanya sama terjadi lagi seperti yang di video," tuturnya.
Pihaknya kata Bambang, tidak membantah telah terjadi fenomena downburst seperti yang dijelaskan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Hanya saja, untuk peristiwa diStadionWibawaMuktibisa dipastikan terjadi akibat talang saluran air patah.
"Kalau yang diStadionWibawaMuktiitu bukanfenomenaalam, tetapi karena talang air yang patah pada saat saya mengecek hujan juga dan keluar yang sama," tegas dia.
Kata BMKG
Sementara, Senior Forecaster Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Reifda Novikarany berbicara soal fenomena downburst saat dimmintai tanggapan soal hujan diStadionWibawaMuktiitu.
"Dalam istilah Meteorologi, downburst adalah sistem angin kencang secara vertikal ke bawah dan terjadi dalam waktu yang singkat," kata Reifda, Rabu (9/11/2022).
Dia menjelaskan, downburst tercipta akibat awan jenis cumulonimbus yang muncul di sekitar lokasi dan disertai hujan.
Fenomena ini berbeda dengan angin puting beliung, meski keduanya sama-sama berasal dari jenis awan cumulonimbus.
Baca juga: Banjir di Bintaro, Seorang Warga Dapat Lele Jumbo, Videonya Jadi Viral
"Puting beliung bentuknya memutar seperti spiral atau belalai yang turun dari awan ke permukaan, sedangkan downburst bentuknya lebih menyebar dan hembusan anginnya kencang sevcara vertikal," paparnya.
Fenomena ini kata Reifda, cukup sulit didetekai karena terjadi dalam waktu yang singkat dan melanda satu titik tempat atau hujan lokal.
"Terjadi dengan kecepatan yang tinggi dalam durasi yang singkat dan biasanya disertai dengan hujan," tuturnya.
Baik downburst atau angin puting beliung, sama-sama memiliki daya rusak sehingga masyarakat wajib waspada selama masa cuaca ektrem.
Apalagi ketika melihat awan gelap dan menjulang tinggi, karena jenis awan tersebut dapat dipastikan jenis cumulonimbus.
"Kewaspadaan harus ditingkatkan, kejadian cuaca ekstrem termasuk downburst atau puting beliung dan cuaca ekstrem sejenisnya," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Hujan Menyerupai Air Terjun di Stadion Wibawa Mukti Ternyata Talang Air Bocor
Temukan solusi untuk kebutuhan transportasi, pengiriman barang, layanan pesan antar makanan, dan yang lainnya di sini.
