7 Fakta Unik Stadion Al Bayt di Qatar, Lokasi Pertandingan Perdana Piala Dunia 2022

TRIBUNTRAVEL.COM - Pertandingan perdana Piala Dunia 2022 akan digelar di Stadion Al Bayt, Qatar pada hari ini, Minggu (20/11/2022).

Untuk diketahui, Piala Dunia 2022 akan berlangsung mulai 20 November-18 Desember 2022.

Stadion Al Bayt dipilih sebagai lokasi laga pembuka Piala Dunia 2022 yang merupakan pertandingan antara tuan rumah Qatar melawan Ekuador.

Selain itu, Stadion Al Bayt juga akan menjadi lokasi pertandingan final Piala Dunia 2022 pada 18 Desember 2022 mendatang.

Baca juga: Jungkook BTS Dipastikan Tampil dalam Pembukaan Piala Dunia 2022

Stadion Al Bayt terletak di Al Khor, sekira 46 kilometer ke arah utara Doha.

Berikut 7 fakta unik Stadion Al Bayt, seperti dirangkum TribunTravel dari I Love Qatar dan Kompas.com.

LIHAT JUGA:

1. Stadion terbesar kedua di Qatar

Stadion Al Bayt merupakan stadion terbesar kedua di Qatar setelah Stadion Lusail.

Stadion Al Bayt memiliki kapasitas mencapai 60.000 penonton.

Sementara itu, Stadion Lusail dapat menampung 80.000 penonton.

2. Menampilkan desain unik

Stadion Al Bayt memiliki desain unik berupa tenda-tenda yang terinspirasi dari bayt al sha'ar.

Bayt al sha'ar sendiri merupakan tenda yang secara historis digunakan oleh orang nomaden di Qatar dan wilayah teluk.

Desainnya menghormati masa lalu dan masa kini Qatar.

Selain sangat eye-catching, desain tenda di Stadion Al Bayt sangat praktis.

Desain tenda Stadion Al Bayt juga menawarkan keteduhan oleh struktur tenda dan sistem atap yang dapat dibuka, yang melengkapi teknologi pendinginan stadion.

Hal tersebut membantu mempertahankan suhu yang nyaman di dalam venue tanpa menggunakan tenaga ekstra.

Baca juga: 6 Tempat Nobar Piala Dunia 2022 di Jogja, Penawaran Spesial IndiesHeritageHotelYogyakarta

3. Satu-satunya stadion indoor di Piala Dunia 2022

Piala Dunia 2022 digelar di beberapa stadion di Qatar.

Stadion Al Bayt menjadi satu-satunya stadion indoor yang digunakan dalam Piala Dunia 2022.

Meski demikian, Stadion Al Bayt tidak akan membuat penonton merasa kepanasan.

Hal ini berkat desain tenda Stadion Al Bayt yang memiliki sistem buka tutup.

Saat tenda tertutup, sistem pendingin di Stadion Al Bayt akan bekerja untuk menetralisir udara panas.

4. Jadi lokasi pertandingan semi final Piala Dunia 2022

Stadion Al Bayt tak cuma akan menjadi lokasi laga perdana dan final Piala Dunia 2022.

Stadion Al Bayt akan menjadi tempat tersibuk kedua selama Piala Dunia 2022, dengan sembilan pertandingan hingga babak semifinal berlangsung di stadion.

5. Menerima nilai tertinggi untuk desain dan konstruksi

Stadion Al Bayt menerima nilai tertinggi untuk desain dan konstruksinya dari Sistem Penilaian Keberlanjutan Global.

Stadion Al Bayt masing-masing dianugerahi bintang lima untuk desain dan konstruksi.

Selain itu, Stadion Al Bayt juga mendapatkan peringkat Kelas A* untuk proses konstruksinya dan sertifikat Kepatuhan Rasio Efisiensi Energi Musiman.

Baca juga: Penonton Piala Dunia 2022 Sewa Superyacht Mewah untuk Menginap, Tarifnya Rp 362 Juta per Malam

6. Memiliki halaman yang luasnya setara 30 kali lapangan sepak bola

Stadion Al Bayt juga memiliki halaman hijau seluas 400.000 meter persegi, yang setara dengan lebih dari 30 lapangan sepak bola.

Pada Februari 2022 silam, Stadion Al Bayt meresmikan Al Bayt Park atau Taman Al Bayt yang memiliki jalur bersepeda, jogging track, area bermain, kedai kopi, dan restoran.

7. Akan dibangun fasilitas mewah

Setelah Piala Dunia 2022, Stadion Al Bayt akan mengalami perubahan konstruksi.

Rencananya, kursi bagian atas stadion akan dihilangkan dan digantikan dengan sejumlah fasilitas mewah.

Baca juga: Menilik Fan Village, Hunian Bagi Penonton Piala Dunia 2022 yang Terbuat dari Kontainer

Baca juga: Jaga Stadion Piala Dunia 2022 Tetap Dingin, Qatar Perkenalkan Fitur AC Tenaga Surya

Mulai dari hotel bintang lima, mal, restoran, gym, food court, gedung serbaguna yang mewah, dan cabang dari rumah sakit kedokteran olahraga Aspetar.

Untuk itu, kapasitas Stadion Al Bayt yang sebelumnya mencapai 60.000 penonton, nantinya hanya dapat memuat sekira 32.000 penonton.

Sementara itu, fasilitas kursi stadion yang tidak terpakai akan disumbangkan untuk membantu pembangunan infrastruktur olahraga di Qatar dan negara lain.

(TribunTravel.com/Sinta)