TMII Sudah Buka, Pajang Koleksi Kendaraan Listrik di Museum Transportasi
TRIBUNTRAVEL.COM - Museum Transportasi tampil dengan wajah baru yang lebih modern usai dilakukan revitalisasi.
Berlokasi di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, DKI Jakarta, Museum Transportasi kini memiliki koleksi kendaraan listrik.
Dikutip dari situs Kementerian Perhubungan, Selasa (6/12/2022), selagi berkunjung ke Museum Transportasi, wisatawan dapat melihat berbagai koleksi kendaraan masa depan.
Seperti halnya Advanced Air Mobility (AAM), Purpose-Built Vehicle (PBV) serta hub mock-up menggunakan energi terbarukan berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Baca juga: Foto-foto Wajah Baru TMII, Semakin Nyaman dan Banyak Ruang Terbuka Hijau
Purpose-Built Vehicle (PBV) adalah kendaraan perkotaan ramah lingkungan yang dapat disesuaikan dan digunakan di kota-kota masa depan untuk gaya hidup beragam.
Sedangkan Advanced Air Mobility (AAM) adalah bentuk mobilitas baru yang memanfaatkan ruang udara untuk mengurangi waktu transit secara drastis.
AAM terdiri dari taksi udara, sementara PBV menjelajahi daerah perkotaan secara mandiri, serta hub multifungsi menghubungkan perjalanan udara dan darat.
Koleksi-koleksi tersebut hadir berkat Kementerian Perhubungan dan perusahaan otomotif asal Korea, Hyundai Motor, yang bekerja sama membangun pusat pameran (exhibition center) di Museum Transportasi.
Pada Jumat (25/11/2022), Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bersama Presiden Hyundai Motor Asia Pasifik Youngtack Lee hadir dalam kegiatan seremoni pembukaan pusat pameran kendaraan masa depan di Museum Transportasi, TMII yang diberi nama Hyundai Mobility Exhibition Center.
Baca juga: Atasi Perubahan Iklim, Menhub Dorong Pelaku Industri Maritim Berperan Aktif
Dilakukan pula serah terima satu unit mobil listrik IONIQ 5 pertama Hyundai yang diproduksi di Indonesia dan ditandatangani oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada saat meresmikan pabrik Hyundai di Cikarang pada Maret 2022 lalu.
Mobil listrik tersebut dihibahkan oleh Hyundai Motor kepada Kemenhub melalui Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI) selaku pengelola Museum Transportasi.
&;Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi atas inisiatif Hyundai membangun pusat pameran kendaraan listrik yang menjadi suatu keniscayaan akan menjadi kendaraan masa depan," ujar Menhub Budi Karya.
"Apa yang dilakukan ini sejalan dengan upaya yang tengah dilakukan pemerintah untuk mendorong penggunaan kendaraan listrik secara massal di Indonesia,&; tambahnya.
Menhub Budi Karya mengatakan, kehadiran kendaraan listrik di Museum Transportasi menjadi salah satu wujud komitmen pemerintah bersama dengan pelaku industri otomotif mewujudkan transisi energi menuju energi yang berkelanjutan dan lebih ramah lingkungan dalam rangka mencapai target emisi nol-bersih (net zero emission) pada tahun 2060.
Baca juga: Sosialisasikan Kendaraan Listrik, Kemenhub Gelar Electric Vehicle Funday
&;Kami ingin memberikan nilai tambah dan menjadikan Museum Transportasi sebagai salah satu sarana edukasi kepada masyarakat tentang kendaraan listrik," tutur Menhub Budi Karya.
"Sehingga dapat menjadi sarana edutainment (edukasi yang menghibur) bagi masyarakat, agar semakin mengenal kendaraan masa depan,&; imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Presiden Hyundai Motor Asia Pasifik Youngtack Lee menjelaskan, Indonesia adalah pusat dari strategi mobilitas masa depan Hyundai Motor.
Baca juga: Sebanyak 20 Mobil Listrik Ikuti Touring Jakarta-Bali, Kampanyekan Kendaraan Ramah Lingkungan
Ia menambahkan, pusat pameran ini akan semakin mendukung Indonesia untuk memainkan peran penting dalam lanskap global, khususnya di kawasan Asia Tenggara.
&;Kami berharap teknologi baru yang diusung Hyundai di masa mendatang akan menjadi fondasi untuk kolaborasi yang jauh lebih besar antara Hyundai dan Indonesia,&; ucapnya.
Menurutnya, kerja sama menunjukkan komitmen Hyundai yang tidak hanya terbatas sebagai penyedia kendaraan, tetapi juga membangun teknologi masa depan untuk mobilitas yang bersih dan masa depan yang lebih baik bagi umat manusia.
Bersamaan dengan revitalisasi kawasan TMII yang dilakukan pemerintah, Kemenhub juga melakukan revitalisasi Museum Transportasi seluas 6,25 hektar yang dimulai sejak April 2022 dan telah rampung pada bulan November 2022.
Revitalisasi dilakukan agar museum lebih atraktif, inovatif, informatif dan edukatif.
Pada bulan Juli 2022 lalu, Kemenhub dan Hyundai Motor menandatangani nota kesepahaman (MoU), di mana dalam MoU tersebut Hyundai menghibahkan 2 (dua) aset yaitu berupa Mobil listrik IONIQ 5 dan Hyundai Mobility Exhibition Center ke Museum Transportasi.
Baca juga: Menhub Budi Karya Tinjau Pembangunan Jalur Ganda Kereta Api di Solo, Target April 2024 Selesai
(TribunTravel.com/mym)
Untuk membaca artikel lain terkait Kementerian Perhubungan, kunjungi laman ini.