Rahasia di Balik Lezatnya Kentang Goreng McDonalds yang Selalu Jadi Favorit

TRIBUNTRAVEL.COM - Restoran cepat saji McDonalds memang kerap menjadi pilihan tempat makan, mulai dari sarapan sampai makan malam.

Berbagai menu lezat disajikan McDonalds selalu menjadi favorit, salah satunya adalah kentang goreng.

Digoreng sampai kering, kentang goreng McDonalds memiliki cita rasa yang lezat.

Lalu, apakah yang membuat kentang McDonalds begitu lezat?

Baca juga: Karakter Super Mario Bros Bakal Jadi Hadiah Happy Meal di McDonalds Jepang

Minyak goreng memengaruhi rasa

Para ilmuwan percaya indera penciuman manusia bertanggung jawab atas 90 persen rasa yang dirasakan.

LIHAT JUGA:

Inilah alasan di balik lezatnya kentang goreng McDonalds: aroma.

Tanpa aroma lezat itu, kentang goreng McDonalds tidak akan terasa enak.

Melansir Taste of Home, Rabu (7/12/2022), aroma dan rasa yang menyertainya berasal dari minyak yang digunakan untuk memasak kentang goreng.

Baca juga: McDonalds di Kota Sedona Jadi Satu-satunya Cabang dengan Lambang M Berwarna Biru

Seperti kebanyakan gorengan, kentang goreng McDonald dimasak dengan minyak canola.

Namun dulu tidak demikian.

Lemak daging sapi awalnya digunakan karena McDonalds tidak mampu membeli minyak sayur.

Ketika masalah kesehatan terhadap lemak jenuh tumbuh pada 1990-an, McDonalds akhirnya beralih ke minyak sayur.

Sayangnya, pelanggan McDonalds memperhatikan bahwa kentang goreng tidak terasa seperti dulu.

Untuk meniru minyak dari lemak daging sapi, minyak sayur kemudian dicampur dengan perasa alami untuk meniru aroma yang menggiurkan itu.

Dengan kata lain, aroma lezat dari kentang goreng McDonalds tersebut sebenarnya adalah aroma kentang yang dimasak dengan perisa sapi.

Aroma yang begitu kuat tersebut kemudian membuat kentang goreng terasa lebih enak.

Baca juga: Viral Video McHack di TikTok, Bagikan Cara Agar Dapat Harga Murah saat Makan McDonalds

Garam, gula, dan lemak

Selain aroma, tentu saja lezatnya kentang goreng McDonalds memiliki cita rasa yang lezat.

Sementara kentang goreng buatan sendiri tidak membutuhkan lebih dari garam, kentang, dan minyak, McDonalds menghadirkan sensasi unik dari campuran bumbu-bumbu tersebut.

Campuran bumbu-bumbu tersebut menghasilkan keseimbangan sempurna yang disebut sebagai 'titik kebahagiaan'.

Peneliti pasar dan psikofisikawan Amerika, Howard Moskowitz, menyatakan bahwa 'titik kebahagiaan' adalah titik di mana tingkat rasa asin, manis, dan kaya dianggap tepat.

Dalam industri makanan, kombinasi ini menciptakan gelombang makanan yang mendambakan dan membuat ketagihan.

Makan kentang goreng McDonalds yang enak itu bahkan melepaskan dopamin di otak, neurotransmitter yang memicu perasaan senang.

Jadi bagaimana McDonalds melakukannya?

Selain menggoreng dan membumbui kentang goreng, McDonalds melapisi kentang goreng dengan dekstrosa, sejenis gula.

Kentang yang bagus

Kentang goreng McDonalds terkenal dengan teksturnya yang renyah.

Selain cara menggorengnya tentu saja rahasianya terletak pada pemilihan kentang.

Baca juga: Seragam Baru McDonalds Finlandia Stylish dan Fashionable, Dibuat dari Daur Ulang Seragam Lama

Baca juga: Momen Staf McDonalds Bantu Wanita Melahirkan di Toilet Restoran, Beri Nama Bayi Little Nugget

McDonalds biasanya menggunakan kentang yang empuk di bagian dalam, namun tetap mempertahankan kerenyahan di bagian luar.

Dalam situs web McDonalds disebutkan bahwa, "Pemasok tempat kami bekerja pertama-tama mengupas, memotong, dan merebus kentang. Mereka kemudian mengeringkan, menggoreng sebagian, dan dengan cepat membekukan kentang goreng untuk restoran kami. Begitu sampai di dapur kami, kami memasaknya dengan minyak canola-blend kami sehingga Anda bisa membuatnya renyah dan panas&;persis seperti yang Anda suka."

Mungkin itulah yang membedakan kentang goreng McDonalds dari kentang goreng di restoran cepat saji lainnya.

(TribunTravel.com/Sinta)