Daftar Menu Mixue Beserta Harganya, Es krim Mulai Rp 8 Ribuan Saja
TRIBUNTRAVEL.COM - Produk waralaba es krim asal Tiongkok, Mixue, belakangan ini memang tengah menjadi sorotan.
Mixue bahkan ramai diperbincangan di media sosial lantaran belum memiliki sertifikat halal.
Kendati demikian, Mixue terbilang sukses di pasar Indonesia sejak pertama kali hadir pada 2020 lalu.
Kehadiran Mixue mendapat sambutan hangat dari masyarakat, terutama para pencinta es krim.
Baca juga: Beredar Kabar Mixue Tidak Lolos Uji BPOM, Begini Tanggapan Perusahaan
Kini, Mixue telah memiliki ratusan gerai yang tersebar di berbagai wilayah.
Menariknya, pembukaan gerai baru Mixue yang kian merajalela kerap kali viral di TikTok.
Warganet bahkan sampai menjuluki Mixue sebagai "Malaikat Pencabut Ruko Kosong".
Hal itu tak lepas dari aksi bisnis Mixue yang membuka gerainya hingga ke pelosok negeri.
Mixue sendiri memang diketahui memiliki banyak penggemar.
Selain rasanya yang enak, produk-produk Mixue juga dibanderol dengan harga yang terbilang murah.
Bagaimana tidak, produk es krim Mixue dapat dinikmati dengan harga mulai Rp 8 ribuan saja.
Untuk menu selengkapnya, yuk simak informasi yang telah TribunTravel rangkum berikut ini.
Baca juga: Viral Status Halal Mixue Dipertanyakan, Begini Penjelasan Perusahaan
Daftar Menu Mixue
Dirangkum dari akun Instagram @mixuesolo, Jumat (6/1/2023), berikut daftar menu Mixue lengkap beserta harganya:
FRESH ICE CREAM
&; Strawberry Smoothies with Ice Cream: Rp 16.000
&; Mango Smoothies with Ice Cream: Rp 16.000
&; Ice Cream Tea: Rp 13.000
&; Ice Cream Coffee: Rp 16.000
&; Mixue Ice Cream: Rp 8.000
&; BOBA Shake: Rp 16.000
&; Mi-Sundae: Rp 16.000
&; Lucky Sundae: Rp 16.000
&; BOBA-Sundae: Rp 16.000
&; Mi-Shake: Rp 16.000
Baca juga: Geblek Menoreh View, Angkringan Viral di Kulon Progo dengan View Hamparan Sawah
MILK TEA
&; Brown Sugar Pearl Milk Tea: Rp 19.000
&; Supreme Mixed Milk Tea: Rp 22.000
&; Pearl Milk Tea: (M) 19.000 (L) Rp 22.000
&; Roasted Pearl Milk Tea: Rp 19.000
&; Oats Milk Tea: (M) 19.000 (L) Rp 22.000
&; Coconut Jelly Milk Tea: (M) 19.000 (L) Rp 22.000
&; Red Bean Milk Tea: (M) 19.000 (L) Rp 22.000
&; Malaysian White Coffee: Rp 11.000
&; Milk Tea with 2 Toppings: (M) 19.000 (L) Rp 22.000
REAL FRUIT TEA
&; Creami Mango Boba: Rp 22.000
&; Hawaiian Fruit Tea: Rp 22.000
&; Lemon Earl Grey Tea: Rp 12.000
&; Fresh Squeezed Lemonade: Rp 10.000
&; Lemon Jasmine Tea: Rp 12.000
&; Mango Oats Jasmine Tea: Rp 16.000
&; Original Jasmine Tea: Rp 10.000
&; Original Earl Grey Tea: Rp 10.000
&; Passion Fruit Jasmine Tea: Rp 20.000
&; Jasmine Tea with 2 Toppings: Rp 13.000
&; Earl Grey Tea with 2 Toppings: Rp 13.000
&; Fresh-Squeezed Lemonade: Rp 10.000
&; Peach Tea: Rp 16.000
Viral Status Halal Mixue Dipertanyakan, Begini Penjelasan Perusahaan
Sejak hadir di Indonesia pada tahun 2020, Mixue telah memiliki ratusan gerai yang tersebar.
Di samping kesuksesan Mixue, masih banyak masyarakat yang meragukan status halal produk tersebut.
Bahkan Mixue belakangan ini tengah viral di medsos lantaran tidak ada logo halal yang tertera pada gerainya.
Beberapa informasi simpang-siur yang beredar di media sosial juga menuding Mixue menggunakan komposisi non halal.
Menanggapi hal tersebut, pihak Mixue Indonesia memberikan klarifikasi melalui unggahan di akun Instagram resminya, @mixueindonesia.
Menurut unggahannya, Mixue Indonesia membenarkan bahwa untuk saat ini produknya belum memiliki sertifikat Halal.
Baca juga: Serunya Berkunjung ke Floating Resto, Restoran Viral di Sleman yang Dibangun Terapung di Atas Air
Namun, Mixue Indonesia turut menekankan bahwa belum memiliki serfitikat halal bukan berarti tidak halal.
Mixue Indonesia menambahkan, penyebaran informasi yang mengatakan Mixue tidak halal merupakan tindakan kurang bertanggung jawab dan sangat disayangkan.
Kendati demikian, Mixue Indonesia sangat mengapresisasi individu maupun organisasi yang menyebarkan informasi sebenarnya dan mendukung Mixue dalam pengurusan sertifikasi halal.
Mixue Indonesia sendiri diketahui sudah mengurus sertifikat halal sejak tahun 2021 awal, tapi memang belum selesai.
Berikut sederet alasan mengapa proses sertifikasi halal Mixue sudah sedemikian lama tapi belum selesai.
1. Mayoritas bahan baku Mixue diimpor dari Tiongkok
Mayoritas bahan baku Mixue di Indonesia saat ini diproduksi di pabrik Mixue yang berstandar internasional di Tiongkok.
Sehingga, proses konsultasi sertifikasi halal pada saat itu diajukan kepada Shanghai Al-Amin terlebih dahulu.
2. Sumber bahan baku tidak terpusat seluruhnya di satu kota
Proses sertifikasi halal tidak hanya mengenai komposisi, tapi juga termasuk sumber bahan baku dan proses yang dilalui.
3. Pandemi Covid-19 dan lockdown
Pandemi Covid-19 dua tahun terkahir ini cukup buruk dan berulang kali mengakibatkan adanya kebijakan lockdown di berbagai negara, termasuk Tiongkok.
Hal ini menyebabkan sangat terhambatnya proses pengurusan.
Banyak pua yang bertanya, "Apakah produk Mixue menggunakan alkoho, rum atau mengandung babi?"
Jawabannya adalah tidak.
Namun, pihak Mixue Indonesia sangat paham bahwa hal ini tidak dapat menjadi claim bahwa produk Mixue halal.
Tetapi sebaliknya, juga tidak dapat menjadi landasan claim bahwa Mixue tidak halal.
Nah, yang berhak menyatakan halal hanya pihak berwenang, oleh karena itu Mixue Indonesia hanya bisa kooperatif dengan pihak berwenang dan menunggu proses sertifikasi halal selesai.
Baca juga: Mau Steak Sempat Viral di Lamongan, Tempat Jajan Steak Murah Mulai Rp 15 Ribuan
(TribunTravel.com/mym)
Untuk membaca artikel terkait berita viral, kunjungi laman ini.