Pesawat Terpaksa Mendarat Darurat, Ternyata Dilaporkan Ada Ancaman Bom

TRIBUNTRAVEL.COM - Kejadian mengejutkan tak jarang terjadi pada sebuah pesawat saat tengah mengudara.

Bahkan insiden-insiden berbahaya acap kali menimpa beberapa maskapai, hingga mengancam keselamatan para penumpang pesawat.

Penyebabnya bisa begitu tak terduga, baik itu berupa kerusakan mesin atau ancaman-ancaman di luar internal pesawat itu sendiri.

Hal tersebut satu di antaranya seperti yang terjadi pada sebuah pesawat Airbus A320 milik maskapai Jetstar Jepang.

Baca juga: Viral Penumpang Diturunkan dari Pesawat usai Mencekik Pramugari, Teriak Histeris saat Ditangkap

Sebagaimana diketahui, Jetstar Jepang baru-baru ini dilaporkan terpaksa mendaratkan pesawat secara darurat.

Pendaratan tersebut dilakukan di Bandara Internasional Chubu Centrair (LSM) di Jepang.

TONTON JUGA:

Bukan tanpa alasan, insiden itu terjadi lantaran adanya dugaan ancaman bom saat pesawat tengah mengudara.

Dikutip dari laman Simple Flying, penerbangan maskapai Jestar Jepang seharusnya mengudara dari Bandara Internasional Tokyo Narita (NRT) menuju Bandara Fukuoka (FUK) hari ini, Sabtu (7/1/2023).

Tadinya penerbangan tersebut diestimasikan akan mengudara selama dua jam perjalanan.

Namun, sekitar tiga puluh menit setelah penerbangan, Jetstar Jepang terpaksa dialihkan ke bandara LSM di Jepang tengah sebagai tempat penumpang dievakuasi.

Total 136 penumpang dan enam anggota awak dilaporkan ikut dalam penerbangan maskapai itu.

Baca juga: Viral Seorang Penumpang Alami Henti Jantung Dua Kali, Beruntung Ada Dokter di Pesawat

Tak lama setelah pesawat lepas landas, staf bandara NRT diberitahu oleh seseorang yang berbicara dalam bahasa Inggris bahwa dia telah meletakkan bom seberat 100 kilogram di area kargo pesawat Jetstar Japan Airbus A320.

Dalam sebuah pernyataan, Jetstar mengatakan,

&;Penerbangan Jetstar Japan dari Tokyo (Narita) ke Fukuoka dialihkan ke Bandara Chubu, mendarat normal pada pukul 7:41 pagi waktu setempat hari ini setelah potensi insiden keamanan."

"Karena sangat berhati-hati, penumpang turun melalui perosotan darurat. Kami tahu ini akan menyusahkan penumpang, dan berterima kasih atas kerja sama mereka.&;

&;Tim kami mendukung mereka dan bekerja untuk membawa mereka secepat mungkin. Jetstar Japan juga bekerja sama dengan Bandara Chubu dan pihak berwenang setempat untuk menyelidiki situasi tersebut.&;

Baca juga: Update Misteri Hilangnya Pesawat Malaysia Airlines MH370, Puing Ditemukan di Madagaskar

Lima penumpang luka ringan

Setelah menggeledah kabin dan bagasi, tidak ditemukan bahan peledak atau barang berbahaya lainnya.

Rekaman yang beredar di beberapa akun media sosial menunjukkan penumpang turun dari pesawat melalui seluncuran darurat di tengah landasan.

Menurut laporan Reuters, lima penumpang dilaporkan mengalami luka ringan saat dievakuasi dari pesawat.

Atas insiden tersebut, bandara menutup landasan pacunya, yang menyebabkan gangguan operasional yang signifikan.

Namun demikian, landasan pacu di bandara sudah dibuka kembali setelah beberapa jam, meskipun penundaan masih diperkirakan terjadi.

Baca juga: Curhatan Seorang Ibu Dilarang Bawa Kantung ASI saat Naik Pesawat, Kok Bisa?

Laptop Penumpang Terbakar, Pesawat Mendarat dan Bikin Pramugari Terluka

Selain kejadian tersebut, insiden tak terduga beberapa waktu lalu juga sempat menimpa maskapai Lufthansa.

Sebuah penerbangan maskapai Lufthansa terpaksa mendarat darurat di Chicago, Amerika Serikat akibat "kebakaran kecil".

Kebakaran yang terjadi disebabkan oleh laptop penumpang yang terlalu panas, memaksa Lufthansa mendarat darurat pada Senin (26/12/2022) malam.

Menurut pernyataan Lufthansa, pilot memutuskan mendarat di Bandara Internasional O'Hare untuk menghindari potensi bahaya berkelanjutan.

Melansir People.com, penerbangan dijadwalkan berangkat dari Los Angeles untuk menuju Frankfurt, Jerman.

Namun, penerbangan harus dialihkan ke Chicago menyusul laptop yang terbakar.

"Alasannya adalah kebakaran kecil di dalam kabin yang disebabkan oleh laptop penumpang yang terlalu panas," bunyi pernyataan Lufthansa.

"Api kecil padam dalam penerbangan sebelum mendarat dengan aman. Keselamatan di atas pesawat tidak terganggu kapan pun," terangnya.

Baca juga: Seorang Ibu Protes Ada Hiburan Berisi Adegan Tak Senonoh di Pesawat, Khawatir Ditonton Sang Anak

Kendati pesawat mendarat dengan aman, namun insiden tersebut menyebabkan dua pramugari harus mendapatkan perawatan lantaran menghirup asap.

Sementara itu, tidak ada penumpang di dalam penerbangan Lufthansa 457 yang terluka.

Insiden tersebut menyusul pendaratan darurat penerbangan Spirit Airlines di Philadelphia Jumat (23/12/2022) lalu.

Pilot melaporkan bahwa pesawat, yang menuju Cancun, telah dua kali disambar petir.

Pada bulan November 2022, asap di dalam kabin juga memicu pendaratan darurat penerbangan Delta Air Lines dari Atlanta ke Los Angeles.

Penerbangan akhirnya mendarat di Albuquerque, setelah asap memenuhi kabin.

Pilot kemudian mencatat masalah kinerja salah satu dari dua mesin pesawat, tetapi pada saat itu tidak dijelaskan apakah masalah tersebut terkait dengan asap.

(TribunTravel/Zed)

Baca selengkapnya soal insiden penerbangan di sini.