7 Fakta Unik Matcha, Minuman Khas Jepang dengan Antioksidan 137 Kali Lebih Kuat Dibanding Teh Biasa

TRIBUNTRAVEL.COM- Matcha merupakan jenis teh hijau yang menjadi hal utama dalam momen minum teh di Jepang.

Secara tradisional, matcha disiapkan menggunakan chasen atau pengocok bambu yang digunakan untuk mengaduk bubuk matcha ke dalam air panas.

Sementara di Indonesia, matcha sering dijadikan tambahan untuk membuat makanan atau minuman.

Bahkan beberapa tahun terakhir, makanan dan minuman yang terbuat dari matcha cukup populer di Indonesia.

TONTON JUGA

Meski populer, tak banyak yang mengetahui fakta tentang matcha.

Dilansir oleh TribunTravel dari Spoon University, berikut tujuh fakta unik matcha yang belum banyak diketahui.

1. Antioksidan 137 kali lebih kuat dari teh hijau biasa

Matcha
Matcha (Gambar oleh dungthuyvunguyen dari Pixabay )

Matcha terbuat dari daun teh hijau utuh, sehingga membuatnya jauh berbeda dengan teh seduh biasa.

Ketika minum matcha, akan mendapatkan 100 persen nutrisi, meliputi vitamin, serat, dan antioksidan.

Tak tanggung-tanggung, antioksidan dalam matcha 137 kali lebih banyak dibanding teh hijau biasa.

2. Matcha mengandung kafein lebih banyak dibanding kopi

Matcha
Matcha (Gambar oleh shotarrow sakamoto dari Pixabay )

Satu sendok teh matcha mengandung 70 miligram kafein.

Padahal, satu shot espresso hanya mengandung 64 miligram kafein.

Artinya secangkir matcha akan memberikan energi yang lebih banyak dibanding kopi.

3. Meningkatkan metabolisme dan membakar kalori

Matcha
Matcha (Gambar oleh dungthuyvunguyen dari Pixabay )

Penelitian menunjukkan orang yang rutin minum matcha memiliki 30-40 persen tingkat metabolisme yang lebih tinggi dibanding mereka yang tidak minum matcha.

Metabolisme yang lebih tinggi berarti pada keadaan istirahat, tubuh menggunakan lebih banyak kalori daripada seseorang dengan metabolisme yang lebih lambat.

Sehingga matcha dianggap dapat menurunkan berat badan.

4. Matcha dapat menyingkirkan bau mulut

Matcha Latte
Matcha Latte (Gambar oleh dungthuyvunguyen dari Pixabay )

Matcha mengandung banyak zat hijau daun (klorofil) yang mendetoksifikasi darah, hati, dan saluran pencernaan.

Memiliki usus yang bersih juga menghilangkan bau mulut dan bau badan.

5. Menstabilkan kadar gula darah

Es Krim Matcha
Es Krim Matcha (Gambar oleh Igor Ovsyannykov dari Pixabay )

Serat makanan yang ditemukan dalam matcha dapat membantu mencegah lonjakan kadar gula darah.

Matcha juga dapat memperlambat perkembangan diabetes tipe 1 dan mengatur kadar glukosa penderita diabetes.

6. Matcha dapat memperlambat proses penuaan

Bubuk Matcha
Bubuk Matcha (Gambar oleh zwei chen dari Pixabay )

Daun teh hijau memiliki tingkat antioksidan yang tinggi, satu di antaranya katekin.

Katekin dapat mencegah radikal bebas yang menghancurkan sel-sel tubuh.

Studi menunjukkan katekin dapat mencegah penuaan kulit, penyakit kardiovaskular dan bahkan kanker.

7. Jangan minum matcha yang dicampur susu

Es Susu Matcha
Es Susu Matcha (Gambar oleh Saya1611 dari Pixabay )

Saat meminum matcha, sebaiknya tidak dicampur dengan susu.

Peneliti Jerman menemukan susu akan menetralkan efek katekin yang ada dalam matcha.

&;Putri Salju Matcha dan 5 Kue Lebaran dengan Warna dan Bentuk yang Unik

&;Jadi Pengganti Kopi, Inilah 3 Manfaat Matcha yang Lebih Bernutrisi dari Teh Hijau Biasa

&;Sering Disangka Serupa, Ini Perbedaan Teh Hijau dan Matcha

&;4 Minuman Penghilang Kantuk Selain Kopi, Mulai Matcha hingga Cokelat Panas

&;6 Jajanan Serba Matcha yang Wajib Kamu Cicip di Jepang, Ada Pocky hingga Oreo

(TribunTravel.com/Sinta Agustina)

Temukan solusi untuk kebutuhan transportasi, pengiriman barang, layanan pesan antar makanan, dan yang lainnya di sini.

SHARE : share facebook share twitter share linkedin