17 Oleh-oleh Kekinian Khas Bali, Apa Saja?
KOMPAS.com – Saat berkunjung ke suatu destinasi wisata, satu hal yang tidak pernah luput dari benak wisatawan adalah belanja oleh-oleh.
Mulai dari pakaian hingga makanan, oleh-oleh yang dapat mengingatkan wisatawan dengan destinasi wisata tersebut pasti dibeli. Apalagi, jika destinasi tersebut memberi kesan tersendiri seperti Bali.
Baca juga: Itinerary 2 Hari 1 Malam di Bangli Bali, Ada Bukit Mende yang Eksotis
Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Bali I Nyoman Nuarta menuturkan, terdapat kesamaan antara wisatawan yang membeli oleh-oleh saat berkunjung ke Bali.
"Kalau tamu Jepang senang beli oleh-oleh di pasar, sama kayak tamu domestik. Ada di Krisna, Pasar Kumbasari, dan Pasar Sukawati,” kata Nyoman kepada Kompas.com, Senin (21/9/2020).
Meski tempat pembelian oleh-olehnya sama, tetapi barang-barang yang dibeli berbeda.
Wisatawan asal Jepang, misalnya, lebih gemar membeli patung kucing. Sementara untuk makanan, mereka lebih senang beli kacang-kacangan dan kerupuk.
“Kalau wisatawan domestik (sering) beli pie susu,” tutur Nyoman.
Adapun bagi wisatawan mana pun yang ingin beli arak Bali, mereka biasanya pergi ke supermarket. Untuk pie susu, sejumlah toko oleh-oleh di Kuta dan Jimbaran sudah menyediakannya.
Lantas, apa saja oleh-oleh kekinian yang dapat dibeli oleh wisatawan saat berkunjung ke Pulau Dewata?
1. Pia Kukus
Pia kukus sempat viral pada akhir 2019 karena memiliki ukuran besar dengan isi yang cukup banyak, tetapi memiliki harga terjangkau.
Baca juga: 7 Tempat Wisata di Gianyar Bali, Bisa Foto dengan Akar Raksasa
Pia Kukus Made Bali merupakan toko pertama yang menjual makanan tersebut. Oleh-oleh kekinian ini bisa didapatkan di outlet resminya di Mall Bali Galeria, Jalan Bypass Ngurah Rai, Kuta.
Selain itu, pia kukus juga bisa dibeli di Krisna Oleh Oleh Bali, Agung Bali Oleh Oleh Khas Bali, dan The Keranjang.
2. Pie Susu
Pie susu merupakan salah satu oleh-oleh yang wajib dibeli saat berada di Bali. Sejumlah merek menawarkan makanan ini dengan berbagai varian, termasuk cokelat.
Baca juga: Itinerary Seharian di Ubud Bali, Bisa ke Bukit dan Pura
Beberapa pie susu terkenal yang bisa dibeli di toko oleh-oleh adalah Pie Susu Sari, Pie Susu Bli Man, dan Pie Susu Bali.
3. Cokelat
Beberapa waktu belakangan, cokelat produksi lokal tengah naik daun dalam pembelian oleh-oleh khas Bali. Salah satu cokelat yang bisa dibeli saat berada di sana adalah Heavenly Chocolate Bali.
Varian rasa cokelatnya beragam dan dibagi dalam kategori alkohol dan non-alkohol. Untuk kategori alkohol, kamu bisa coba rasa Rum dan Baileys.
Sementara untuk kategori non-alkohol, beberapa rasa yang tersedia adalah Dark, Matcha, Milk Caramel, dan Taro.
Namun untuk pembelian, wisatawan baru bisa membelinya melalui Instagram. Ada baiknya melakukan pemesanan beberapa hari sebelum meninggalkan Bali.
Selain Heavenly Chocolate Bali, ada juga Pod Chocolate yang bisa dibeli di Pod Factory di Mengwi, Pod Origin di Petang, atau Sanur Shop & Cafe di Sanur.
Sejumlah toko oleh-oleh di Bali juga menjual berbagai macam cokelat dari beberapa merek yang menawarkan varian rasa yang tidak kalah uniknya dan lezat.
4. Kacang Disco
Kacang disco merupakan salah satu camilan yang cocok untuk dijadikan kudapan saat menonton film. Makanan ini dijual di toko oleh-oleh dan mudah dicari.
Berbagai rasa bisa ditemukan saat belanja kacang disco. Mulai dari pedas, keju, hingga campuran pedas manis.
Jika ingin mencicipi kacang disco dengan rasa yang cukup unik, kamu bisa beli Kacang Disco Rajawali yang menawarkan rasa soto ayam, udang, rumput laut, dan ayam taliwang.
Baca juga: 5 Penginapan Murah di Nusa Penida Bali, Harga Mulai dari Rp 300.000-an
5. Pia Legong
Pia Legong merupakan oleh-oleh khas Bali yang terbilang eksklusif. Sebab, kamu hanya bisa menemukannya di toko Pia Legong, Ruko Kuta Megah No. 15, Jalan Bypass Ngurah Rai.
Makanan khas Bali ini diproses secara tradisional tanpa bantuan mesin. Kendati demikian, rasanya tidak kalah lezat dari makanan yang diproses dengan mesin.
Beberapa rasa yang dapat dipilih adalah keju, cokelat, dan kacang hijau. Sebelum berkunjung, ada baiknya menghubungi toko agar kamu tidak perlu antre atau kehabisan.
6. Brem dan Arak Bali
Brem dan arak Bali kini dapat dibeli secara legal karena minuman fermentasi dan/atau destilasi khas Bali tersebut merupakan salah satu sumber daya keragaman budaya Bali.
Hal ini tertera dalam Peraturan Gubernur Bali Nomor 1 Tahun 2020 tentang Tata Kelola Minuman Fermentasi Dan/Atau Destilasi Khas Bali yang dikeluarkan oleh Gubernur Bali I Wayan Koster melalui laman Facebook resmi pada Februari 2020.
Salah satu merek brem dan arak Bali yang paling terkenal adalah Dewi Sri yang sudah memulai produksi sejak 1968. Merek ini bisa dicari di toko oleh-oleh.
7. Kopi Kintamani
Selain terkenal akan keindahan alamnya, Kintamani juga terkenal dengan biji kopinya yang memiliki cita rasa unik. Bahkan, kamu bisa mencium sedikit aroma jeruk.
Baca juga: 5 Tempat Wisata Keren di Kintamani Bali, Apa Saja?
Hal ini karena pohon kopi di sana menggunakan sistem tumpang sari. Terkadang, pohon kopi tumbuh bersama tanaman lain seperti jeruk dan kakao. Kamu bisa membelinya di toko oleh-oleh.
8. Kebaya Bali
Kebaya khas Bali memiliki keindahannya tersendiri karena memiliki motif khas. Biasanya, kebaya digunakan saat masyarakat Bali bersembahyang.
Di Pasar Seni Kumbasari, kamu bisa menemukan beberapa toko yang menjual kain atau kebaya Bali. Di sana juga terdapat beberapa kerajinan tangan dari seluruh Bali yang bisa dijadikan sebagai oleh-oleh.
9. Udeng
Udeng merupakan ikat kepala yang digunakan oleh pria Hindu Bali. Namun, udeng bukan hanya sekadar ikat kepala, sebab bentuk dan letak ikatannya memiliki makna tersendiri.
Bahkan, udeng memiliki beberapa jenis. Jika ingin membelinya sebagai oleh-oleh, sejumlah udeng memiliki warna berbeda, termasuk motif batik. Kamu bisa beli di toko oleh-oleh.
Sebagian besar masyarakat Bali menghasilkan kerajinan tangan yang unik. Ada yang menggunakan rotan hingga bambu.
Kerajinan tangan dari rotan pun hadir dalam berbagai bentuk, desain, dan motif termasuk tas rotan. Selain di toko oleh-oleh, tas rotan dapat ditemukan di Pasar Seni Kumbasari dan Pasar Seni Sukawati.
11. Patung kucing
Patung kucing yang dijual di Bali terbuat dari kayu. Meski begitu, para pengrajin mengkreasikannya dengan berbagai warna unik atau pose yang lucu.
Patung kucing digemari oleh wisatawan Jepang karena dianggap membawa keberuntungan. Oleh-oleh ini bisa dengan mudah ditemui di sejumlah pasar seni di Bali.
12. Kain pantai
Kain pantai Bali terkenal dengan warna yang mencolok dan motif bunga yang indah. Kain tersebut kerap digunakan oleh masyarakat saat bersantai di pantai, karena bahannya halus.
Jika tertarik untuk membeli kain pantai sebagai pajangan atau untuk digunakan sehari-hari di rumah, kamu bisa menemukannya di toko oleh-oleh.
13. Joger
Salah satu oleh-oleh andalan khas Bali adalah Joger. Mulai dari kaos, sweater, hingga sendalnya memiliki desain dan motif yang unik.
Kata-kata motivasi dan terkadang lucu yang ditampilkan mungkin akan membuat pengguna produk Joger semangat. Selain pakaian, Joger juga menjual kerajinan patung yang menarik.
Saat ini, Joger hanya bisa dibeli di tokonya di Jalan Raya Kuta dan TEMAN di Jalan Raya Denpasar-Bedugul, Baturiti, Tabanan.
Baca juga: Itinerary 3 Hari 2 Malam di Buleleng Bali, Bisa ke TN Bali Barat
14. Pahatan kayu
Berbagai macam pahatan kayu bisa kamu temukan di toko oleh-oleh dan pasar seni. Bentuknya pun beragam. Mulai dari topeng hingga hewan.
Misalnya di Pasar Seni Sukawati. Di sana, pahatan kayu tersedia dalam ukuran besar dan kecil. Selain itu, pahatan kayu tidak hanya berbentuk patung. Ada juga yang berbentuk bongkahan besar dengan ukiran relief.
15. Kerajinan batok kelapa
Selain kayu, rotan, dan bambu, sejumlah pengrajin kerajinan tangan di Bali juga menggunakan batok kelapa untuk menyalurkan kreativitas dan menghasilkan barang-barang unik.
Ada yang dibentuk menjadi cangkir, teko, mangkuk, patung hewan, hingga ukiran rumit yang ciamik. Kamu bisa beli kerajinan batok kelapa di pasar-pasar seni Bali.
Namun apabila sedang berada di Gianyar, kamu bisa berkunjung ke Tampaksiring untuk melihat secara langsung proses pembuatan kerajinan.
Ada juga Banjar Sarimertha di Desa Negari, Klungkung yang bisa kamu kunjungi. Mereka dikenal sebagai sentra industri kerajinan batok kelapa.
Baca juga: Itinerary Seharian di Tejakula Bali, Bisa ke Mana Saja?
16. Topeng ukir
Meski beberapa topeng ukir yang dijual di Bali terlihat sedikit seram, tetapi tidak dapat dipungkiri mereka tetap tampak unik.
Selain itu, mengukir ekspresi wajah serta kerutan-kerutan yang ada saat ekspresi tersebut muncul bukanlah sesuatu yang mudah.
Topeng ukir dijual dalam berbagai bentuk seperti wajah manusia hingga calon arang yang terkenal akan mata dan taringnya yang besar.
Jika ingin membelinya, kamu bisa mendapatkan topeng ukir di toko oleh-oleh atau pasar seni.
17. Baju barong
Barong dapat dikatakan sebagai figur yang paling terkenal di Bali. Selain wajahnya yang muncul di topeng ukir dan tarian Barongan, kamu bisa melihatnya sebagai gambar di baju.
Baju barong ini bisa ditemukan di toko oleh-oleh dan pasar seni. Bahkan kamu juga bisa membelinya di mal atau pasar tradisional.